OpenAI Luncurkan ChatGPT Atlas, Peramban Web dengan Asisten AI Terintegrasi -->

Iklan Atas

OpenAI Luncurkan ChatGPT Atlas, Peramban Web dengan Asisten AI Terintegrasi

Rabu, 29 Oktober 2025
OpenAI Atlas



Jakarta – OpenAI resmi memperkenalkan ChatGPT Atlas, sebuah peramban web baru yang sepenuhnya digerakkan oleh kecerdasan buatan (AI). Sekilas tampilannya mirip dengan browser populer seperti Google Chrome, namun Atlas menghadirkan pengalaman menjelajah yang jauh lebih interaktif dan cerdas berkat integrasi teknologi GPT-4 secara mendalam.

Berikut deretan fitur unggulan yang membuat ChatGPT Atlas berbeda dari browser konvensional:


Jika Chrome memerlukan ekstensi pihak ketiga untuk mengaktifkan fitur AI, Atlas justru sudah memiliki asisten virtual berbasis GPT-4 di dalam sistemnya. Pengguna bisa langsung meminta AI untuk menjawab pertanyaan, meringkas isi artikel, atau menganalisis konten yang sedang dibuka — tanpa perlu berpindah tab.
Keunggulannya, AI ini bekerja secara kontekstual, artinya mampu memahami dan menanggapi berdasarkan halaman web yang sedang diakses.

2. Mode Baca Adaptif

Atlas juga memperkenalkan fitur Adaptive Reading Mode, yang secara otomatis menyesuaikan tampilan konten agar lebih nyaman dibaca. Tidak hanya itu, sistem ini dapat menyajikan ringkasan singkat, referensi tambahan, serta mengubah gaya bahasa artikel sesuai preferensi pengguna.
Fitur ini membuat aktivitas membaca di internet terasa lebih personal dan efisien dibandingkan browser tradisional.


Salah satu keunggulan utama ChatGPT Atlas adalah dukungan input dan output multimodal secara langsung. Pengguna dapat mengunggah gambar, video, atau dokumen, kemudian meminta AI untuk menjelaskan, menafsirkan, atau merangkum isinya tanpa harus membuka aplikasi lain.
Kemampuan ini merupakan perpaduan dari dua teknologi andalan OpenAI, yakni ChatGPT Vision dan File Interpreter, yang kini tersedia dalam satu antarmuka peramban.

4. Navigasi Percakapan (Conversational Navigation)

Atlas memungkinkan pengguna untuk menjelajah web hanya dengan perintah suara atau teks alami. Cukup ucapkan instruksi seperti, “Tampilkan berita terbaru tentang iPhone 17 Pro,” atau “Buka situs resmi Kementerian Kominfo,” dan browser akan langsung menavigasi ke laman yang diminta.
Fitur ini menjadikan aktivitas browsing terasa lebih intuitif dan bebas dari kebutuhan mengetik URL atau kata kunci panjang.

5. Sinkronisasi Konteks Antar Tab

Fitur Context Sync memungkinkan ChatGPT Atlas untuk memahami dan mengingat isi dari beberapa tab sekaligus. Jika pengguna sedang melakukan riset dari berbagai sumber, AI dapat menggabungkan informasi dari halaman-halaman tersebut untuk membuat kesimpulan atau perbandingan secara otomatis.
Kemampuan ini menggantikan fungsi manual seperti bookmarking atau pencatatan eksternal yang biasa dilakukan di Chrome.

Dengan kombinasi antara AI generatif dan kemampuan menjelajah internet secara langsung, ChatGPT Atlas menghadirkan paradigma baru dalam dunia peramban web. Jika Google Chrome selama ini fokus pada kecepatan dan efisiensi, Atlas menekankan pengalaman interaktif yang cerdas dan kontekstual — di mana AI bukan lagi pelengkap, melainkan inti dari proses penelusuran online.(BY)