Komentar
 |
| Pemkab Dharmasraya Perbaiki Jembatan Batanghari Sungai Langkok |
Dharmasraya – Pemerintah Kabupaten Dharmasraya melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) memulai perawatan Jembatan Batanghari Sungai Langkok, jembatan rangka baja sepanjang 180 meter yang berdiri sejak era 1990-an.
Plt Kepala Dinas PUPR, Catur Eby, menyampaikan bahwa jembatan ini merupakan aset strategis yang menghubungkan Nagari Sungai Langkok dengan wilayah seberang Batanghari, dari SP 1 hingga SP IV di Kecamatan Tiumang.
Menurut Catur, sejak dibangun, jembatan tersebut belum pernah mengalami perbaikan, bahkan ketika wilayah ini masih menjadi bagian dari Kabupaten Sijunjung. Akibat usia dan minimnya perawatan, beberapa baut pada gelagar mulai lepas, sehingga struktur jembatan terasa goyah dan bergetar ketika dilalui kendaraan berat.
“Usia jembatan sudah lebih dari 30 tahun dan belum pernah diperbaiki. Beberapa baut gelagar longgar, dan kendaraan besar yang melintas menimbulkan goyangan serta getaran cukup kuat. Jika tidak segera diperbaiki, keselamatan pengguna jembatan terancam,” kata Catur, Minggu (2/11/2025), dikutip dari laman Pemda.
Perbaikan jembatan dilakukan oleh CV Sahaya Bangun Perkasa sebagai kontraktor pelaksana. Pekerjaan fokus pada pengencangan baut, penyesuaian struktur baja, serta pemeriksaan kekuatan rangka utama untuk menjamin keamanan dan kelayakan jembatan.
Catur menegaskan, perawatan ini sejalan dengan komitmen Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, yang tetap menempatkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas meski pemerintah menerapkan kebijakan efisiensi anggaran.
“Ibu Bupati menekankan agar aset publik seperti jembatan ini terus dijaga. Efisiensi anggaran tidak mengurangi upaya kami untuk memastikan keselamatan warga,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya berencana melanjutkan perawatan infrastruktur secara bertahap, terutama pada fasilitas vital yang menjadi jalur utama mobilitas masyarakat sekaligus penopang perekonomian di Kecamatan Tiumang dan sekitarnya.(des*)