Sekda Harus Lihai Semua Lini -->

Iklan Atas

Sekda Harus Lihai Semua Lini

Selasa, 06 Juli 2021
Dasril Koto, SH


Kudu Gantiang, fajarsumbar.com - Sekretaris Daerah (Sekda) dituntut kehati-hatian dengan penuh analisa yang komprehensif terhadap surat-surat keputusan maupun surat edaran yang akan ditandatangani dari seorang Kepala Daerah. Terutama sekali suatu kebijakan atau keputusan dalam memberikan pelayanan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya sendiri maupun untuk masyarakat luas.


Demikian tanggapan salah seorang tokoh muda Kabupaten Padang Pariaman Dasril Koto, SH, menjawab pertanyaan fajarsumbar.com di Balai Kudu, Selasa (6/7/21), sehubungan telah lolos sebanyak 4 orang nama yang kini sedang mengikuti tahapan Seleksi Calon Sekdakab Padang Pariaman yang dilakukan Panitia Seleksi (Pansel).


Dikatakan Dasril, keempat nama calon yang mengikuti tersebut merupakan putera-puteri terbaik ASN yang dimiliki Pemdakab Padang Pariaman. Namun demikian, jabatan Sekda adalah jabatan strategis yang akan mengakomondir berbagai pihak terhadap kepada kepala daerah. Terutama sekali mampu melakukan mediasi antara eksekutif, legislatif, Forkompimda, tokoh masyarakat lainnya.


"Mungkin disinilah terletak kepiawaian seorang Sekda bagaikan ungkapan kata bijak bak maelo rambuk dalam tapuang, tapuang ndak taserak nan rambuik ndak putuih, untuk memberikan saran, masukan serta pertimbangan kepada Bupati dan Wakil Bupati sebelum mengambil keputusan maupun kebijakan itu. Sebaiknya, urung rembuk dan diskusi yang mendalam terhadap legalitasnya secara hukum maupun perundang-undangan," tegas Dasril yang berprofesi Penasehat Hukum.


Menurut putera Korong Talau, Nagari Kudu Gantiang Barat, V Koto Timur ini, pada dasarnya seorang kepala daerah hanyalah maangguak jo manggeleang, juga menandatangani surat. Walaupun demikian, berbagai kebijakan dan keputusan yang akan dilakukan, tentu disinilah peran strategis dia sebagai Sekda.


"Gara-gara sebuah surat keputusan atau kebijakan akan terseret ke ranah hukum. Kita tidak menginginkan seorang kepala daerah terbawa ke sana. Kunyah-kunyah dulu walaupun telah ada tela'ah staf dari bawah" ujar rang sumando Koto Mambang ini menyarankan.


Kemudian, sebut Dasril, Sekda itu harus punya inovasi terbarukan dalam pelayanan dan mampu menterjemahkan Visi dan Misi yang dibawa pasangan Bupati dan Wakil Bupati untuk kemajuan Daerah Padang Pariaman ke depannya.


Kata dia, tak kalah pentingnya adalah Sekda sebagai Ketua Tim Perancang Anggaran Daerah (TPAD) agar mampu mengakomondir terhadap pemerataan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Padang Pariaman.


"Jangan dipangkas-pangkaslah bila ada pengajuan permintaan dari masyarakat melalui Musrembang Nagari untuk pembangunan fisik berupa jalan, jembatan, irigasi dan lainnya" ungkap dia mengingatkan.


Menyikapi dalam pembangunan fisik, inilah salah satu bidang tugas yang menanti Sekda baru untuk membantu Kepala Daerah mengakomondir dan merangkul berbagai elemen kepentingan demi kemajuan Daerah ini, harap Praktisi Hukum itu. (saco)