Kurikulim Merdeka, Tempat Pembuangan Sampah jadi Objek -->

Iklan Atas

Kurikulim Merdeka, Tempat Pembuangan Sampah jadi Objek

Sabtu, 13 Agustus 2022

 

Peluhan pelajar SMP Negeri 2 Padang Panjang ketika berdiskus tentang pengelolaan sampah di TPAS Sungai Andok.

Padang Panjang, fajarsumbar.com  - Mengenalkan pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Padang Panjang di Sungai Andok, puluhan pelajar SMPN 2 Padang Panjang melaksanakan kunjungan ke Sungai Andok, Sabtu (13/8).


Kegiatan ini merupakan salah satu bagian Kurikulum Merdeka, di mana siswa-siswi kelas VII melaksanakan pembelajaran proyek yang salah satunya mengunjungi TPAS Sungai Andok.


Kadis Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) diwakili Sekretaris Yetti Syofyarni, M.E mengapresiasi SMPN 2. Karena semua siswa dan siswinya semangat untuk mengetahui tentang TPAS Sungai Andok.


"Kita apresiasi kurikulum yang ada di sekolah saat ini. Karena dengan adanya kurikulum ini, kita bisa menginformasikan kepada generasi muda cara-cara pengolahan sampah, perbedaan sampah yang bisa diolah dan tidak bisa diolah. Menginformasikan berapa sampah yang dihasilkan selama satu hari. Apa saja kerja petugas kebersihan dan yang terpenting generasi muda tahu bahwa kita bisa mengurangi sampah di rumah dengan cara mengolahnya," jelasnya.


Yetti juga mengajukan beberapa pertanyaan kepada pelajar terkait TPAS dan bagi yang dapat menjawab dengan benar diberi hadiah.


"Semoga dengan kegiatan ini generasi muda kita bisa mengubah mindset-nya dan mengurangi penggunaan sampah plastik ke depan," katanya


Sementara itu Koordinator Proyek, Nova Sriyanti, M.Pd menyampaikan, kegiatan ini merupakan proyek yang harus dilengkapi siswa dan siswinya. Mereka diajak ke TPAS ini agar mengetahui sampah yang mereka hasilkan selama ini dikemanakan, dan diapakan oleh dinas terkait.


"Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Perkim LH yang telah memberikan banyak ilmu untuk anak-anak. Semoga anak-anak kami bisa menerapkannya nanti di rumahnya masing-masing," katanya.


Di akhir kegiatan, siswasi mengunjungi tempat pembuangan sampah plastik dan pengolahan sampah menjadi pupuk. (syam)