. |
Balikpapan, fajarsumbar.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menyerahkan langsung 44 sertifikat tanah hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada warga Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (14/12/2024). Penyerahan dilakukan secara door to door di Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur.
Dalam kesempatan tersebut, Nusron memastikan bahwa program PTSL berjalan dengan lancar dan terus dipercepat untuk memberikan kepastian hukum bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada hambatan. Proses pelayanan mulai dari pendaftaran, pengukuran, hingga penetapan hak atas tanah dilakukan dengan cepat dan efisien,” jelas Nusron kepada media.
Dari total sertifikat yang diserahkan di Kelurahan Manggar, sebanyak 20 merupakan hasil program PTSL, 6 sertipikat untuk Barang Milik Negara (BMN), dan 1 sertifikat wakaf.
Selain itu, diserahkan pula 10 sertipikat untuk warga Kelurahan Teritip, 4 sertifikat untuk Kelurahan Batu Ampar, serta 3 sertipikat wakaf untuk tanah di Kelurahan Batu Ampar, Mekar Sari, dan Kareng Rejo. Semua sertipikat tersebut sudah dalam bentuk elektronik.
Program PTSL yang menjadi prioritas Kementerian ATR/BPN sejak 2017 telah mencapai kemajuan signifikan. Hingga akhir 2024, sebanyak 120,6 juta bidang tanah di Indonesia telah terdaftar, atau sekitar 95,7% dari target nasional sebanyak 126 juta bidang yang harus terdaftar hingga 2025.
Di Kalimantan Timur, program ini juga mencatat hasil positif. “Tahun ini targetnya 92.700 bidang, dan per 16 Desember dipastikan sudah mencapai 100%. Khusus di Balikpapan, realisasi sudah 98%, hanya tersisa 2% atau sekitar 1.750 bidang yang belum terdaftar,” ujar Nusron.
Dalam kegiatan tersebut, Menteri Nusron didampingi oleh sejumlah pejabat, antara lain Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang Jonahar, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Harison Mocodompis, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Timur Deni Ahmad Hidayat, serta Kepala Kantor Pertanahan Kota Balikpapan Ade Chandra Wijaya.(YS/PHAL)