Komentar |
| Sederet sayuran penurun tekanan darah tinggi ini sebaiknya masuk dalam menu harian agar tekanan darah stabil. |
Jakarta – Tekanan darah tinggi atau hipertensi dikenal sebagai salah satu pemicu utama berbagai penyakit jantung dan pembuluh darah. Bagi mereka yang memiliki riwayat atau berisiko tinggi mengalami kondisi ini, mengatur pola hidup sehat sangatlah penting, termasuk memperhatikan asupan makanan harian.
Menghindari makanan tinggi garam saja tidak cukup. Untuk membantu menstabilkan tekanan darah, Anda juga disarankan mengonsumsi makanan tertentu, khususnya sayuran yang mengandung nutrisi penurun tekanan darah. Berikut lima jenis sayuran yang terbukti bermanfaat:
1. Labu Siam
Sayuran hijau ini sering dijadikan lalapan atau pelengkap sayur kuah. Selain mudah ditemukan, labu siam juga memiliki khasiat menurunkan tekanan darah.
Penelitian yang dipublikasikan tahun 2020 menunjukkan bahwa konsumsi labu siam secara rutin dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik hingga 30 mmHg dan diastolik sebesar 10 mmHg, terutama pada lansia.
2. Bit
Bit dikenal dengan warna merah ungunya yang mencolok, namun manfaatnya tak kalah luar biasa. Kandungan nitrat alami dalam bit berfungsi melebarkan pembuluh darah dan memperlancar aliran darah.
Bit bisa dinikmati sebagai jus segar atau dijadikan campuran salad untuk konsumsi harian.
3. Seledri
Tak hanya sebagai pelengkap sup, seledri menyimpan manfaat besar untuk kesehatan. Terutama bijinya, yang telah diteliti memiliki kemampuan menurunkan tekanan darah.
Sebuah studi eksperimental menunjukkan bahwa ekstrak biji seledri bisa membantu menurunkan tekanan darah pada hewan dengan hipertensi.
4. Bayam
Sayuran hijau satu ini sangat mudah diolah, mulai dari tumisan hingga smoothie. Bayam kaya akan magnesium dan kalium, dua mineral penting untuk menjaga kestabilan tekanan darah.
Menurut sebuah riset tahun 2021, mengonsumsi sekitar 75 gram sayuran hijau per hari, termasuk bayam, dapat menurunkan risiko hipertensi dan penyakit kardiovaskular.
5. Parsley
Umumnya digunakan dalam kuliner Eropa dan Timur Tengah, parsley ternyata mengandung vitamin C dan karotenoid, antioksidan yang berperan penting dalam menurunkan tekanan darah serta menjaga kadar kolesterol tetap stabil.
Mengonsumsi parsley secara rutin bisa membantu menjaga kesehatan jantung dalam jangka panjang.
Kesimpulan:
Mengelola tekanan darah tak cukup hanya dengan mengurangi garam. Menambahkan sayuran kaya nutrisi seperti di atas dalam menu sehari-hari dapat membantu menurunkan tekanan darah secara alami. Jangan lupa imbangi juga dengan olahraga teratur dan pola hidup sehat.(BY)