Komentar
 |
| Sejumlah pengurus dan ofisial IPSI Sawahlunto berkumpul di kantor KONI Sawahlunto untuk membahas persiapan Musyawarah Cabang (Muscab) dan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pencak Silat. (foto/istimewa) |
Sawahlunto, fajarsumbar.com - Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Sumatera Barat, Vasko Ruseimy, mengimbau para pengurus provinsi untuk mempersiapkan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pencak Silat Junior dan Dewasa Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2025.
Kejuaraan ini dijadwalkan akan berlangsung pada Selasa, 26 Agustus 2025, di Gedung Sport Center Lapangan Indoor, Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP Padang.
Kejurda ini menjadi ajang penting untuk menyeleksi atlet yang akan mewakili Sumatera Barat dalam dua kompetisi besar, yaitu Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat Junior 2025 dan PON Bela Diri 2025 yang akan diselenggarakan di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah, pada Oktober mendatang.
Sementara itu, IPSI Sawahlunto mengonfirmasi partisipasinya dalam Kejurda ini dengan mengirimkan 10 atlet dan 5 ofisial, terdiri dari 3 pelatih, 1 manajer, dan 1 pelatih kepala. Caretaker Ketua Pengcab IPSI Sawahlunto, Mawardi, menyatakan kesiapan timnya, yang juga didukung oleh Sekretaris Umum (Sekum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sawahlunto, Renaldi Syahputra pada Senin, 25 Agustus di Kantor KONI Sawahlunto.
Renaldi berpesan agar seluruh atlet dan ofisial menjaga kesehatan untuk memberikan performa terbaik demi mengharumkan nama Kota Sawahlunto.
Caretaker Ketua IPSI Sawahlunto Bertugas Lakukan Konsolidasi
Penunjukan Mawardi sebagai caretaker Ketua Pengcab IPSI Sawahlunto merupakan amanat dari surat tugas yang dikeluarkan oleh Ketua Umum Pengprov IPSI Sumatera Barat, Vasko Ruseimy. Surat tugas ini bertujuan untuk mempersiapkan Musyawarah Cabang (Muscab) hingga terbentuk kepengurusan IPSI Sawahlunto yang definitif.
Mawardi telah melaporkan surat tugas ini kepada KONI Sawahlunto, yang diterima oleh Sekum Renaldi. Sesuai arahan Ketua Umum KONI Sawahlunto, H. Jhon Reflita, Renaldi menyambut baik rencana Muscab ini karena masa kepengurusan sebelumnya telah berakhir selama satu tahun.
Muscab ini diharapkan dapat berjalan lancar untuk pembinaan dan pengembangan olahraga pencak silat di Sawahlunto. Mawardi menargetkan Muscab dapat segera digelar pada September ini di ruang rapat sekretariat KONI Sawahlunto.
Tugas utama Mawardi sebagai caretaker meliputi konsolidasi pengurus, memastikan semua persiapan Muscab selesai dalam waktu maksimal dua bulan, serta menjalankan fungsi pimpinan organisasi IPSI Sawahlunto selama masa transisi. (ton)