Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah Warga Padang -->

Iklan Muba

Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah Warga Padang

Sabtu, 28 Juni 2025

 

Ilustrasi


Padang  — Warga Kompleks Parak Laweh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, dikejutkan oleh penemuan seorang bayi perempuan yang masih hidup di teras rumah warga pada Kamis malam (26/6/2025), sekitar pukul 22.00 WIB.

Ketentraman malam mendadak berubah menjadi kepanikan setelah tangisan lirih seorang bayi terdengar di lingkungan tersebut. Anisah (40), seorang ibu rumah tangga, menjadi orang pertama yang menyadari adanya suara tangis yang mencurigakan. Ia segera mencari sumber suara dan menemukan sebuah bungkusan kain basah di teras rumah yang ternyata berisi seorang bayi mungil.

Mengetahui hal tersebut, Anisah segera meminta bantuan kepada pemilik rumah, Radittiya Saputra (35), seorang montir. Setelah memastikan keberadaan bayi tersebut, keduanya langsung menghubungi Ketua RT dan menginformasikan kejadian kepada warga sekitar.

Beberapa saat kemudian, seorang warga bernama Taufik Fondra Agusta (34) memberikan keterangan penting. Ia mengaku melihat dua orang mencurigakan tak jauh dari lokasi sekitar 15 menit sebelum bayi ditemukan. Keduanya menaiki sepeda motor Honda Vario merah. Salah satu dari mereka adalah pria yang mengenakan jaket ojek daring dan masker, sementara rekannya adalah seorang perempuan berpakaian serba hitam.

Bayi tersebut kemudian segera dibawa ke rumah seorang bidan bernama Umil Fahmi untuk mendapatkan pertolongan pertama. Berdasarkan pemeriksaan awal, bayi ditemukan dalam kondisi hidup, terbungkus kain basah, dan diletakkan bersama kantong plastik hitam yang diduga berisi ari-ari.

“Setelah mendapatkan penanganan dari bidan, bayi segera dirujuk ke RS Bhayangkara Padang untuk menjalani perawatan intensif di ruang NICU,” ujar Kapolsek Lubuk Begalung, Kompol Robby Setiadi Purba.

Tim dari Polresta Padang telah melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengungkap identitas pelaku serta motif di balik pembuangan bayi tersebut.(des*)