Gunung Merapi 5 Kali Muntahkan Awan Panas, Jarak Luncur Terjauh 3 Km -->

Iklan Atas

Gunung Merapi 5 Kali Muntahkan Awan Panas, Jarak Luncur Terjauh 3 Km

Minggu, 08 Agustus 2021

 

Gunung Merapi terlihat dari Desa Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (5/7/2021).

Yogyakarta - Aktivitas vulkanik Gunung Merapi kembali meningkat. Pagi ini terjadi rangkaian awan panas guguran dengan jarak luncur terjauh mencapai 3 kilometer.


Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, mengatakan pada periode pengamatan Merapi Minggu (8/8) pukul 00.00 hingga 06.00 WIB teramati 5 kali awan panas guguran. Arah guguran ke sektor barat daya.


"Teramati 5 kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.100 -3.000 meter mengarah ke barat daya," kata Hanik dalam keterangannya, Minggu (8/8/2021), sebagaimana dikutip detikcom.


Adapun rangkaian awan panas dengan jarak luncur terjauh terjadi pada pukul 04.58 WIB dengan amplitudo maksimal 20 mm dengan durasi 222 detik. Awan panas membentuk kolom asap setinggi 1.000 meter.


"Rangkaian awan panas guguran pukul 04.58 WIB jarak luncur terjauh kurang lebih 3.000 meter ke arah barat daya atau ke Kali Bebeng. Angin bertiup ke barat. Teramati kolom asap setinggi 1.000 meter di atas puncak," ungkapnya.


Lebih lanjut, pada periode yang sama teramati puluhan kali guguran lava pijar.


"27 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 500-2.000 meter ke arah barat daya," katanya.


Kendati demikian BPPTKG masih menetapkan tingkat aktivitas Merapi di Level III atau Siaga.


Oleh karena itu potensi bahaya Gunung Merapi saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah Sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah Sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Dan Putih.


Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak Merapi.,(*)