Rumah Tidak Layak Huni Susi Yanti Dibangun Kembali Bantuan dari Donatur -->

Iklan Atas

Rumah Tidak Layak Huni Susi Yanti Dibangun Kembali Bantuan dari Donatur

Sabtu, 04 September 2021

 

Bupati Eka Putra menyerahkan secara simbolis bantuan RTLH kepada Susi Yanti, di Jorong Sawah Kareh, Nagari Balimbing, Sabtu (4/9) 

Tanah Datar, fajarsumbar.com - Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE meletakkan batu pertama pembangunan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), milik pasangan suami istri Iprianto dan Susi Yanti, warga Jorong Sawah Kareh, Nagari Balimbing, Kecamatan Rambatan, Sabtu (4/9/21), didampingi Ketua Baznas Kabupaten Tanah Datar Yasmansyah, Kepala Cabang Bank Nagari Syariah Batusangkar, Ketua Yayasan Sedekah Seribu Sehari (S3), dan Ketua Forum Oto Ranah Minang. 


Bupati Eka Putra memberi apresiasi semangat kebersamaan dan gotong royong baik Baznas, Bank Nagari Syariah, Yayasan S3 dan juga Forum Oto Ranah Minang dan donatur lainnya melakukan program rehab rumah tidak layak huni sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.


"Tidak mudah bagi kita untuk berbagi di masa pandemi seperti sekarang, namun dengan semangat kebersamaan dan gotong royong semua yang tidak mungkin menjadi mungkin," tambah Bupati. 


Bupati juga mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Tanah Datar yang memiliki harta berlebih untuk menyalurkan zakat, infak dan sedekahnya ke Baznas Kabupaten Tanah Datar. "Yakinlah Baznas Kabupaten Tanah Datar itu amanah dan bisa dipercaya, bantuan rehab rumah ini adalah salah satu buktinya dan masih banyak lagi yang lain, Baznas dinilai aktif membantu masyarakat tidak mampu," kata Eka Putra. 


Bupati juga tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih, kepada semua unsur yang telah berpartisipasi dalam program tersebut. Terakhir kepada keluarga ibu Susi Yanti dan Iprianto diminta untuk bersabar dan bertawakal kepada Allah SWT. "Yakinlah, kita hidup di dunia ini tidak sendirian, namun masih banyak saudara-saudara kita yang siap mengulurkan tangan dan membantu kita semua," sampainya. 


Sementra Ketua Baznas Yasmansyah katakan, pihak Baznas dalam tahun 2021 ini telah disurvey 42 rumah untuk program bedah rumah. "Alhamdulillah, hari ini kita bisa realisasikan bantuan rehab rumah untuk keluarga ibu Susianti senilai Rp. 25 juta serta banyak bantuan dari donatur lainnya," ucapnya. 


Dikatakan Yasmansyah, selain program rehab rumah pihak Baznas tahun ini juga memberikan bantuan biaya pendidikan bagi siswa yang kurang mampu baik untuk siswa SD dan SMP selain itu untuk mendukung program tahfiz juga diberikan beasiswa kepada siswa hafiz terbaik di masing-masing SD senilai Rp.500 ribu.


Baznas juga ada program jaminan kesehatan bagi pasien dari keluarga miskin, untuk warga Tanah Datar yang dirawat di rumah sakit, baik di RSUD MA Hanafiah Batusangkar maupun RSUD Padang Panjang. Baznas akan terus mendukung program pemerintah daerah karena 93 persen dana yang ada di Baznas berasal dari kebijakan yang dikeluarkan pemerintah daerah terhadap ASN yang ada.


"Kami punya tugas dari Bapak Bupati, Mengumpulkan, Menyalurkan dan Melaporkan dan harapan kami, potensi zakat di Nagari bisa juga dimaksimalkan dengan dibentuknya UPZ Nagari dan Insya Allah dana yang terkumpul, 100 persen disalurkan kembali ke Nagari tersebut," harap Yasmansyah.


Pada kesempatan itu juga hadir Kepala OPD terkait, Camat Rambatan, Forkompinca, Wali Nagari, Ketua KAN, BPRN, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya. (fdy)