Bersama Wakil Bupati Labura, Pengurus PT Socfindo Tinjau Masyarakat Korban Banjir -->

Iklan Atas

Bersama Wakil Bupati Labura, Pengurus PT Socfindo Tinjau Masyarakat Korban Banjir

Senin, 01 November 2021

Pengurus PT Socfindo Kebun Aek Pamienke Irwan Saban bersama Wakil Bupati Labura H Samsul Tanjung beserta Camat serta personel Koramil 05/BD terjun langsung kerumah masyarakat korban banjir dengan menyalurkan bantuan.

Labuhanbatu, fajarsumbar.com - Pengurus PT Socfindo kebun Aek Pamienke Irwan Saban ikut meninjau masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Aek Natas bersama Wakil Bupati Labuhanbatu Utara H Samsul Tanjung, Anggota DPRD Labura H Ari Susilo Polopo Siregar, Kadis Sosial Jhon Ferry, Personel Koramil 05/BD, Satpol PP, Camat Aek Natas H Rojali Sagala serta Lurah.


"Tadi kita ikut meninjau rumah masyarakat, air telah surut saat ini, masyarakat juga sudah membersihkan rumah masing-masing," ucapnya saat dikonfirmasi awak media, Senin (1//11/2021).


Selain itu, pihaknya juga memberikan bantuan berupa paket sembako diantaranya, 950 kg beras, mie instan 5 kotak, air mineral 5 kotak, minyak goreng 20 kg, gula 20 kg, bumbu masakan, serta ikan sarden 36 kaleng.


"Kita juga memberikan sembako untuk korban yang terdampak itu 150 karung, lalu untuk yang dapur umum 20 karung yang 10 kg, minyak goreng, gula, sekaligus kelengkapan bumbu dapur untuk masyarakat disini," ungkapnya.


Irwan Saban juga meminta masyarakat agar sabar dan tabah menghadapi musibah ini.


"Mudah-mudahan masyarakat bisa bersabar ya, karena memang bantuan kita ini mungkin tidak bisa menyelesaikan masalah, tapi paling tidak membantu meringankan masyarakat yang terkena bencana ini," harapnya.


Wakil Bupati Labura H Samsul Tanjung mengungkapkan, sebanyak 250 rumah masyarakat terendam banjir, arus lalulintas juga sempat lumpuh total.


"Kami sudah meninjau lokasi, ini akan kami sampaikan ke pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Dalam tahun ini banjir sudah 4 hingga 5 kali terjadi, kami berharap kepada bapak Gubernur kiranya membangun beronjong untuk lintasan sungai bandar durian ini yang lebih kurang panjangnya 1,5 km dan tingginya 3 meter, mudah-mudahan ini bisa menjadi solusi untuk masalah yang sering terjadi ini," ujarnya.


Wabup juga mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai agar tetap waspada. "Bagi masyarakat di sekitar bantaran sungai agar lebih waspada karena saat ini musim hujan, begitu juga untuk tidak membuang sampah ke sungai, terapkan prilaku hidup bersih," tegasnya. (Randi)