Kemenkeu Mengajar, Dua SDN Terpilih dari Kota Padang Panjang -->

Iklan Atas

Kemenkeu Mengajar, Dua SDN Terpilih dari Kota Padang Panjang

Selasa, 09 November 2021
Murid SD ikuti Kementerian Keuangan Mengajar. (kominfo)


Padang Panjang, fajarsumbar.com  - Memperingati Hari Oeang Republik Indonesia ke-75, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyelenggarakan Program Pendidikan Kemenkeu Mengajar Satu Hari untuk sekolah-sekolah yang ada di Indonesia atau dikenal dengan KM 6.


Selasa (9/11) 346 sekolah ikut kegiatan  ini melalui zoom meeting, dua di antaranya dari Padang Panjang. Sekolah yang terpilih, yaitu, SDN 01 Padang Panjang Timur (PPT) dan SD Muhammadiyah.


Kepala SDN 01, Nurmayeti, S.Pd mengatakan, tidak semua sekolah  dapat mengikuti kegiatan KM 6 ini. Sekolahnya terpilih untuk ikut karena mendapatkan penghargaan dari Kemenkeu atas kegiatan KM 6 2021.


"Sebelumnya kami telah mendaftarkan sekolah SDN 01 ini pada website mengajar Kemenkeu. Alhamdulillah sekolah kami terpilih dan bisa ikut," katanya.


Setiap anak yang ikut nanti akan mendapatkan sertifikat dari Kemenkeu. Sebanyak 60 siswa terdiri dari kelas III dan VI akan mendapatkannya sertifikat ini. 


Dalam kegiatan ini, anak-anak diajarkan bagaimana peran Kemenkeu dalam upaya menjaga ekonomi negeri, serta memperkenalkan profesi, nilai-nilai kebaikan, dan semangat yang ada di Kemenkeu.


Kemenkeu Mengajar ini telah diselenggarakan sejak 2016. Kegiatan ini juga telah mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Program Kerelawanan Aparatur Sipil Negara (ASN) pertama di bidang Pengembangan Karakter untuk Siswa SD.


"Kami berterima kasih kepada Kemenkeu yang telah memberikan kesempatan bagi sekolah kami untuk belajar bersama-sama," katanya.


Para relawan pengajar KM 6 memberikan informasi dan pemahaman tentang keuangan negara dan peran serta warga negara yang bertanggung jawab, cerdas dan berkarakter.


"Hal ini tentunya dapat menjadi bekal bagi siswa kami semua apabila selesai pendidikan nanti, ada yang menekuni profesi di bidang keuangan. Sehingga ini menjadi pengalaman berharga untuk masa depan siswa kami semua. Mereka akan mengenal bagaimana negara kita mengelola keuangan dengan baik," tuturnya.


Nurmayenti berharap ilmu yang diberikan Kemenkeu ini dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. (syam)