Dinas Perindag Sumbar Gembleng 50 Pelaku UMKM Sawahlunto Ciptakan Entrepreneur -->

Iklan Atas

Dinas Perindag Sumbar Gembleng 50 Pelaku UMKM Sawahlunto Ciptakan Entrepreneur

Sabtu, 06 Agustus 2022
Foto bersama narasumber Dedi Vitra Johor.


Sawahlunto, fajarsumbar.com - Sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 6 tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2021-2026, Bab V, Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Bagian Misi 4 Meningkatkan usaha perdagangan dan industri kecil menengah serta ekonomi berbasis digital dengan sasaran terciptanya 100.000 entrepreneur sampai tahun 2026.


Salah satu upaya yang dilakukan untuk memenuhi target tersebut, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat melalui kegiatan penumbuhan wirausaha baru adalah memberikan motivasi, fasilitasi penerbitan izin usaha (NIB RBA) serta memberikan ruang untuk permasalahan permodalan dan pemasaran digital. 


Sebanyak 50 orang peserta pelaku UMKM Sawahlunto digembleng melalui pelatihan penumbuhan wirausaha baru selama 4 hari (2-5 Agustus 2022) didampingi tim Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Sawahlunto, bertempat di aula Hotel Khas Ombilin Kota Sawahlunto. 


Hari pertama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat Asben Hendri mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov Sumbar dalam menciptakan ribuan pengusaha muda, salah satunya mempersiapkan dan memperkuat dari sisi mental dan mindset (pola pikir). 


Karena hal itu, narasumber yang dihadirkan adalah narasumber profesional di bidang konsultan bisnis sekaligus motivator pemberdayaan mindset. Setelah pelatihan pihaknya akan melakukan evaluasi, bagi peserta yang dinilai aktif dan kompeten berkesempatan diikutsertakan pada pelatihan berkelanjutan.


Masih di hari pertama kegiatan, narasumber Gusri Maizurni dari Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Dana Bergulir Dinas Koperindag Kota Sawahlunto berdasarkan Perwako nomor 44 tahun 2021, membekali peserta tentang solusi permodalan usaha sesuai program pinjaman dana bergulir dengan jasa pinjaman sebesar 3 persen per tahun dari pokok pinjaman. 


Selanjutnya, peserta digembleng dengan sosialisasi hak dan kewajiban perpajakan bagi pelaku UMKM dari Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Sawahlunto dalam upaya bela negara dengan menjadi generasi muda sadar pajak. 


Hari kedua, para peserta sangat riuh dengan kehadiran narasumber sekaligus motivator handal, Dedi Vitra Johor. Dalam motivasi yang diberikan, peserta tampak antusias mendengarkan penjelasan yang diberikan narasumber. Di kelas ini, pola pikir peserta digembleng dengan merubah hal negatif menjadi hal positif. 


Ditambah dengan permainan-permainan yang dapat memberikan manfaat kepada peserta tentang pentingnya komunikasi, kerja tim dan merubah halangan menjadi peluang bisnis serta meningkatkan kembali semangat pantang menyerah, kepercayaan diri dalam menjalankan usaha tanpa takut akan kegagalan. 


Hari ketiga, narasumber Rian dan tim membekali semua peserta dengan pemahaman tentang strategi pasar (Digital Marketing) dengan memanfaatkan sosial media dan cara pengambilan gambar menggunakan smartphone serta mencari pangsa pasar dari produk yang dihasilkan oleh pelaku UMKM. 


Dipuncak kegiatan, yaitu hari keempat, peserta diberikan pemahaman tentang kepengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan narasumber dari Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kota Sawahlunto guna menerbitkan NIB peserta untuk mendapatkan kemudahan legalitas perusahaan dan dokumen lainnya seperti NPWP badan atau perorangan, Surat Pengesahan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA), SIUP, dan notifikasi kelayakan untuk mendapatkan fasilitas fiskal.


Usai kegiatan, semua peserta bagaikan terhipnotis dengan ilmu-ilmu yang didapatkan dari semua narasumber dalam pelatihan penumbuhan wirausaha baru ini. Semoga ilmu yang diserap dari narasumber dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dengan semangat pantang menyerah. (ton)