Pengelola Jembatan Sasak di Sukoharjo Diimbau Utamakan Keselamatan -->

Iklan Atas

Pengelola Jembatan Sasak di Sukoharjo Diimbau Utamakan Keselamatan

Kamis, 22 September 2022

Jembatan sasak di atas Sungai Bengawan Solo di Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo yang menjadi jalur alternatif warga.


SUKOHARJ – Jembatan sasak di atas Sungai Bengawan Solo menjadi jalur alternatif warga dari Kabupaten Sukoharjo menuju Kota Solo. 


Pengguna jembatan bambu ini diperkirakan bertambah menyusul rencana penutupan Jembatan Mojo untuk perbaikan.  Jembatan sasak berada di Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo. Jembatan dibangun masyarakat sebagai jalur alternatif karena adanya penutupan Jembatan Mojo. Keberadaannya menjadi perhatian kepolisian setempat,sebagaimana dikutip iNews.id. 


Kapolsek Mojolaban AKP Tarto menyampaikan kepada pengelola jembatan sasak agar mengutamakan segi keselamatan bagi pengguna tempat penyeberangan tersebut. “Sebenarnya jembatan sasak ini tidak direkomendasikan untuk digunakan, karena dari segi keselamatannya yang sangat minim,” ujar Tarto, Kamis (22/9/2022).


“Namun dalam kondisi darurat, jembatan sasak ini masih dimaklumi. Asalkan harus tetap diimbangi dengan sarana prasarana yang memadai dalam meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.  Kapolsek juga mengimbau kepada pengelola untuk menghentikan operasional jembatan sasak apabila debit air Sungai Bengawan Solo meningkat.


Selain itu, apabila pengguna penyeberangan meningkat, supaya diatur atau dibatasi jumlah orang yang akan melintasi jembatan.


“Pengelola juga harus menyediakan peralatan penyelamatan, seperti pelampung dan tambang. Dan jika ada hal-hal yang tidak diinginkan supaya segera melapor ke Polsek ataupun Koramil Mojolaban,” ujarnya.  Untuk diketahui, Jembatan Mojo akan ditutup dari 26 September hingga 30 Nopember 2022 karena sedang ada perbaikan. Dalam penutupan tersebut, Satlantas Polres Sukoharjo bersama Dishub telah melakukan rekayasa lalu lintas dengan pengalihan arus kendaraan.


Pengalihan arus meliputi kendaraan yang berjalan dari arah Sukoharjo atau Karanganyar yang akan menuju ke Solo, bisa melewati Simpang Pasar Nongko (Pasar Bekonang ke Selatan). Dari sana, kendaraan bisa menuju ke wilayah Telukan (melalui Jalan Ciu) yang kemudian menyeberangi Jembatan Bacem. Sementara itu, kendaraan yang berjalan dari arah Solo dan hendak ke Sukoharjo atau Karanganyar, bisa melintas melalui Jalan Ciu menuju ke wilayah Bekonang.(*)