Pelatihan Usai, 120 Karya Makrame Dipamerkan -->

Iklan Muba

Pelatihan Usai, 120 Karya Makrame Dipamerkan

Minggu, 02 Oktober 2022
Pameran seni makarame di Padang Panjang.


Padang Panjang, fajarsumbar.com  - Wakil Walikota Padang Panjang, Drs. Asrul memuji pameran inovasi seni kerajinan makrame bagi kaum disabilitas dan perajin perempuan, Sabtu (1/10) di salah satu hotel di bilangan Kelurahan Guguk Malintang. 120 karya dipamerkan. 


Makarame adalah seni mengikatkat tali yang dirajut menjadi aneka benda seni, termasuk tas dan hiasan rumah.


Pameran makrame ini berlangsung lima hari, 1-5 Oktober  yang merupakan lanjutan dari workshop yang dilakukan sebelumnya oleh kaum disabilitas dan perempuan pada 20 Agustus hingga 3 September  melalui fasilitasi Direktorat Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi.


Wawako Asrul memberikan apresiasi kepada perajin makrame yang sudah memamerkan karyanya dengan baik yang menampilkan 120 karya. Ia berharap akan muncul inovasi-inovasi pemberdayaan masyarakat lainnya.


“Kita berharap kerajinan seni makrame ini bisa berkembang di Padang Panjang. Karena kita punya potensi dengan keberadaan SDM dari Institut Seni Indonesia (ISI) yang bisa menjadi fasilitator, instruktur ataupun fasilitator bagi masyarakat kita. Harapan kita suatu hari nanti Padang Panjang akan dikenal dengan produk Kerajinan makrame yang berkualitas tinggi,” ujarnya.

 

Kepala Badan Pelestarian Nilai Budaya (BPNB), Unri, S.S, M.Si juga menyampaikan pihaknya berharap  Padang Panjang bisa menjadi sentral bagi kerajinan seni makrame. 


“Kebudayaan ini tidak bisa kita lahirkan sendiri, maka dari itu kami mengimbau kepada semua pihak di lingkungan pemerintah kota ke depannya bisa bekerja sama dalam membentuk ekosistem kebudayaan. Kami yakin Padang Panjang bisa menjadi pusat kebudayaan benda maupun tak benda,” tuturnya.


Usai melakukan pemotongan pita pameran makrame, Wawako Asrul bersama kepala BPNB, Ketua Dekranasda Padang Panjang, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Wakil Rektor II ISI melihat pameran yang terdiri dari tas, tirai pintu, pajangan, syal, gantungan hias dan lainnya sebagainya.


Ikut hadir Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Yan Kas Bari, S.E, perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Camat Padang Panjang Barat, Fiori Agustian, SIP, Lurah Bukit Surungan, Ryan Afrinaldi, A.Md dan undangan lainnya.(syam)