Tragedi Kanjuruhan, Polres Sawahlunto Gelar Shalat Gaib -->

Iklan Atas

Tragedi Kanjuruhan, Polres Sawahlunto Gelar Shalat Gaib

Selasa, 04 Oktober 2022
Polres Sawahlunto gelar shalat gaib bersama pelatih, pemain dan pecinta sepakbola atas tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Selasa (4/10/2022). 


Sawahlunto, fajarsumbar.com - Polres Sawahlunto gelar Shalat Gaib, tahlilan dan doa bersama untuk korban suporter dan polisi saat kericuhan usai Laga Arema vs Persebaya yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022 malam, dengan penanggung jawab Personil Bag SDM (Sumber Daya Manusia) Polres Sawahlunto.


Kegiatan tersebut dilakukan sebelum pelaksanaan Salat Zuhur, Selasa (4/10/2022), secara berjemaah di Mesjid Al-Waliyyu Polres Sawahlunto yang diikuti oleh Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos, Waka Polres Kompol Asnomi Nanda, S.H, Kasubag SDM AKP Aldi Chan beserta anggota, Kapolsek Sawahlunto Iptu Marwan beserta anggota, Kasat Intelkam Iptu Anthony Dahlan beserta anggota, Subbag Log beserta anggota, Personil Sie Was, Bintara baru, dan Personil Sie Propam serta beberapa pelatih, pemain dan pecinta sepakbola yang ada di Kota Sawahlunto.


Sebagai Imam dalam pelaksanaan Salat Gaib, AKP Aldi Chan menyampaikan kepada jamaah yang hadir, "Salat Gaib yang akan kita lakukan dalam rangka menyalatkan saudara muslim yang meninggal akibat kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur."


Usai Salat Gaib, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan tahlilan dan ditutup dengan pembacaan doa bersama kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa untuk korban meninggal dunia serta korban yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.


Seusai salat dan doa bersama Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos, mengatakan pelaksanaan Salat Gaib dan pembacaan tahlilan serta dilanjutkan dengan doa bersama yang dilakukan dalam rangka menyalatkan saudara muslim yang meninggal akibat kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. 


"Saya beserta personil Polres dan Bhayangkari Polres Sawahlunto mengucapkan turut berduka cita dan berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas peristiwa yang menimpa saudara kita, baik itu dari masyarakat maupun dari pihak kepolisian yang menjadi korban kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan," imbuh Kapolres. 


Untuk personil Polri yang meninggal dunia pada saat pelaksanaan kegiatan pengamanan kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, mereka merupakan putra-putra terbaik bangsa yang gugur dalam mendedikasikan hidupnya untuk Bangsa dan Negara Republik Indonesia. 


"Kita berharap semoga masyarakat dan Personil Polri yang gugur dapat ditempatkan ditempat yang terbaik disisi Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kesabaran dan kekuatan,’’ ujar Kapolres berharap. (rel/ton)