Pria India Dipenjara Setelah Sapinya Lepas Berkeliaran di Jalan -->

Iklan Atas

Pria India Dipenjara Setelah Sapinya Lepas Berkeliaran di Jalan

Selasa, 22 November 2022

Hewan-hewan ternak berkeliaran.



GANDHINAGAR - Pengadilan di Negara Bagian Gujarat, India barat, menjatuhkan hukuman penjara enam bulan kepada seorang pria karena membiarkan sapi ternaknya, tersesat di jalanan. Prakash Jairam Desai dinyatakan bersalah karena membiarkan hewan-hewan ternak itu lepas dan membahayakan nyawa orang.


Gujarat adalah salah satu dari beberapa negara bagian di India yang menghadapi peningkatan masalah ternak liar di jalan-jalannya.


Pengadilan mengatakan hukuman itu dijatuhkan untuk menegakkan keadilan karena pelanggaran semacam itu terus meningkat,sebagaimana dikutip Okezone.com.


Sapi adalah hewan suci bagi mayoritas masyarakat Hindu di India, dan menyembelihnya adalah tindakan ilegal di 18 negara bagian, termasuk Gujarat.


Pada 2017, Gujarat memperketat undang-undang perlindungan sapinya dengan memberi tahu bahwa mereka yang menyembelih sapi dapat dihukum seumur hidup.


Konsekuensi yang tidak diinginkan dari keputusan itu adalah sejumlah besar ternak berkeliaran di jalan-jalan, menyebabkan kemacetan lalu lintas, menyerang orang atau mendarat di tempat penampungan ternak amal.


Dalam perintahnya, pengadilan mengatakan bahwa karena pemilik meninggalkan ternak liar di jalan, orang telah terbunuh dan menderita luka serius, The Times of India melaporkan.


Gujarat termasuk di antara beberapa negara bagian di India yang dilanda wabah penyakit kulit yang menyebabkan kematian ternak pada awal tahun ini. Negara bagian ini melaporkan lebih dari 5.800 sapi mati sementara hampir 170.000 diperkirakan terkena penyakit ini.


Pada September, badan amal, yang mengelola tempat penampungan ternak di Gujarat, telah membebaskan ribuan sapi sebagai protes atas kurangnya bantuan pemerintah yang dijanjikan.


Video sapi berjalan melalui gedung-gedung pemerintah menjadi viral, mendorong pihak berwenang untuk mengambil tindakan yang tegas.(*)