Wabup Sijunjung bersama perangkatnya panen raya cabai di Nagari Lalan, Senin (12/12/2022). |
Sijunjung, fajarsumbar.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung melalui Dinas Pertanian melaksanakan panen raya cabai di Nagari Lalan, Senin (12/12/2022).
Di sela-sela pelaksanaan panen raya cabai, Wabup Iraddatillah mengajak masyarakat yang memiliki lahan kosong untuk segera dimanfaatkan untuk menanam tanaman yang bermanfaat, khususnya cabai.
Sebab menurutnya dengan menanam cabai dapat memberi keuntungan yang besar setiap tahun, dari lahan seluas 1 hektare yang kemudian dapat dikembangkan untuk pengembangan lahan pertanian lainnya.
Diakui Wabup bahwa dirinya fokus pada peningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Sijunjung. Ia menyebutkan, bahwa dengan menanam cabai dapat meningkatkan nilai ekonomi bagi para petani yang secara otomatis akan mengendalikan inflasi daerah.
Wabup melihat potensi lahan pertanian di Sijunjung sangat subur dan luas. Lahan pertanian bisa menghasilkan nilai ekonomi yang sangat besar.
. |
"Dengan satu hektare lahan pertanian cabai dapat menghasilkan ratusan juta rupiah. Bila digarap maksimal maka potensi lahan pertanian ini sangat mentungkan," tambahnya.
Pada panen cabai tersebut Wabup didampingi Kepala Dinas Pertanian Ir.Ronaldi, Kadis Pangan dan Perikanan, Kepala Dinas Perkim dan Lingkungan Hidup, PUPR, Dagperingkop dan DPMN.
Selain tu juga terlihat hadir Kepala Kejaksaan Negeri Muaro Sijunjung Nuryadin Sucipto, S.H., M.H, Forkopimcam, Kapolsek Lubuk Tarok Syafril, Camat Lubuk Tarok dan perangkat nagari lainnya.
Adapun kegiatan tersebut dari program kegiatan ketahanan pangan dan hewani sumber dana dari dana desa Nagari Lalan tahun 2022.
Wabup apresiasi dan bangga kepada masyarakat dimana dengan semangat dan prasarana seadanya telah mampu membuat kebun cabai tumbuh subur dan telah mendapatkan hasil yang memuaskan Kelompok Tani Ladang Mudo.
Wakil Bupati Iraddatillah berharap program ini bisa mengangkat sektor pertanian di tingkat jorong dalam rangka ketahanan pangan dan sektor gizi dan Hewani.
"Ke depan ini akan menjadi konsep kita bagaimana ekonomi itu bisa bertumbuh hasilnya masyarakat sekitar bisa mengkonsumsi hasil yang lebih segar dari pada yang didatangkan dari luar daerah. Selain itu program ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat Sijunjung terkhusus Nagari Lalan," jelasnya.
. |
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Ir.Ronaldi, mengatakan dengan adanya panen cabai dari kelompok tani Ladang Mudo Nagari Lalan ini agar terus berlanjut, sehingga bisa berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.
Selain itu mendukung program pemerintah dalam rangka menekan lajunya inflasi, sehingga keterjangkauan daya beli masyarakat bisa tetap dipertahankan dengan memproduksi komoditi yang memicu tingginya inflasi daerah.
Sedangkan Sekretaris Nagari Lalan Sabarudin mengatakan, program ini merupakan kegiatan ketahanan pangan dan hewan.
Pemerintah Nagari Lalan secara aturan prosedur program tersebut telah memperoleh izin sesuai dengan peraturan Kementerian Desa. Kemudian sasarannya adalah kelompok tani. Kemudian kelompok yang mendapatkan program yang telah lolos di dalam verifikasi dari tim.
"Setelah lolos kelompok kami SK kan dan kami bentuk tim pelaksana kegiatan di masing-masing jorong dimana kegiatan ketahanan pangan dan hewan ini ada empat titik atau empat jorong," tambahnya.
Menurutnya yang pertama yang ditanam adalah cabai dan jenis sayur-sayuran di Jorong Sikaladi dan Jorong Batu Ajung. Kemudian untuk tanaman bawang dan jagung itu diterapkan di Jorong Batang Lalan dan selanjutnya berupa ikan keramba berada di Jorong Lalan.
. |
Sebelum kegiatan dilaksanakan pemerintahan nagari sudah mengadakan pelatihan dengan mendatangkan narasumber yang kompeten. "Narasumber secara teknis kami datangkan dari Dinas Pertanian terutama dari BPTP Lubuk Tarok. Secara tertib administrasi keuangan itu kami hadirkan dari Kejaksaan Negeri Sijunjung. Setelah diadakan pelatihan barulah dimulai pelaksanaan kegiatan di masing-masing jorong atau di lapangan," terangnya.
Berdasarkan evaluasi kegiatan telah dikucurkan dana desa tahun anggaran 2022 sebanyak Rp.155.460.000,- khusus untuk Jorong Sikaladi Rp45 juta dengan komoditi tanaman cabai dan sayur-sayuran.
"Jadi berdasarkan evaluasi kami ke lapangan bersama dengan instansi terkait kegiatan ini berhasil terhadap kelompok. Keberhasilan kelompok tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari pemerintah kabupaten maupun kecamatan yang telah melatih para petani," jelasnya.
Seusai panen cabai rombongan Wakil Bupati menyambangi penggemukan sapi di Nagari Lalan. (def/adv)