Diserang Anjing Peliharaan, Perempuan di Bali Tewas Diduga Terpapar Rabies -->

Iklan Atas

Diserang Anjing Peliharaan, Perempuan di Bali Tewas Diduga Terpapar Rabies

Selasa, 14 Februari 2023

Perempuan di Jembrana, Bali, meninggal diduga terpapar rabies. Korban sempat diserang anjing peliharaan hingga terluka di bagian wajah. 



JEMBRANA - Perempuan di Jembrana, Bali, diserang anjing peliharaan. Dia akhirnya meninggal setelah menjalani perawatan di rumah sakit selama tiga hari.


Korban adalah Ni Ketut Catur Setya Dewi (36), warga Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana. Diduga korban meninggal karena terpapar rabies, sebagaimana dikutip iNews.id.


"Investigasi yang kami lakukan bahwa korban digigit pada daerah pelipis," kata petugas kesehatan hewan Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, drh I Gusti Ngurah Bagus Rai Mulyawan, Senin (13/2/2023).


Menurutnya, anjing peliharaan yang menggigit korban ditemukan mati seminggu kemudian.


Kronologi peristiwa berawal pada Januari 2023 saat korban diserang anjing peliharaan hingga mengalami luka di wajah yakni di bagian pelipis. Namun saat itu korban tidak memeriksakan luka yang dialami ke fasilitas kesehatan.


Pada 11 Februari 2023, korban merasakan sakit di kepala dan dibawa ke rumah sakit. Dia dirawat di rumah sakit tersebut hingga akhirnya meninggal pada 13 Februari 2023.


Jenazah korban kemudian dibawa pulang ke rumah. Diduga dia meninggal karena terpapar rabies yang dibawa oleh anjing peliharaan yang menggigitnya. 


"Dicurigai ada infeksi virus itu. Karena di Jembrana ada risiko rabies, sehingga diagnosis ke sana," tutur Direktur RS Bali Med Negara, dr I Gede Putu Dhinaranata.


Menurut informasi, korban merupakan aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di salah satu instansi dinas perhubungan di Gilimanuk. (*)