Kanada Kirim Lagi 2 Tank Leopard 2 ke Ukraina dan Jatuhkan Sanksi Baru untuk Rusia -->

Iklan Atas

Kanada Kirim Lagi 2 Tank Leopard 2 ke Ukraina dan Jatuhkan Sanksi Baru untuk Rusia

Sabtu, 25 Februari 2023

Kanada kembali mengirim empat tank tempur Leopard 2 ke Ukraina. 


OTTAWA  - Kanada kembali mengirim empat tank tempur Leopard 2 ke Ukraina. Negara itu juga memberlakukan sanksi baru terkait Rusia. 


Perdana Menteri Justin Trudeau pada Jumat (24/2/2023) mengatakan, langkah tersebut ditempuh untuk menandai peringatan pertama invasi Rusia ke Ukraina. Denggan demikian, total tank Leopard 2 yang dikirim ke Ukraina berjumlah delapan unit, sebagaimana dikutip iNews.id.


Kanada juga akan menyediakan kendaraan pemulihan lapis baja dan lebih dari 5.000 butir amunisi 155 mm untuk membantu Ukraina dalam pertahanannya melawan Rusia.


Sanksi baru dari Kanada juga menargetkan 129 individu dan 63 entitas termasuk wakil perdana menteri Rusia dan pejabat lainnya.


"Presiden Rusia Vladimir Putin membuat kesalahan perhitungan yang serius ketika dia meluncurkan perang agresinya. Dia meremehkan orang Ukraina, dan solidaritas teman-teman mereka di seluruh dunia... tapi hari ini, kita lebih kuat dan lebih bersatu dari sebelumnya," kata Trudeau kepada wartawan di Toronto.


Ottawa juga melarang ekspor elemen kimia tertentu untuk digunakan dalam elektronik ke Rusia. Kanada juga melarang impor, pembelian, atau perolehan senjata Rusia.


Kanada bergabung dengan anggota G7 lainnya yang meluncurkan langkah serupa. Sejak dimulainya perang setahun lalu, Kanada telah memberikan lebih dari 3,67 miliar dolar AS untuk mendukung Ukraina. Kanada juga telah melatih ribuan tentara Ukraina dalam beberapa tahun terakhir.


Sementara itu, Duta Besar Rusia untuk Kanada, Oleg Stepanov mengatakan sanksi oleh Kanada dan Barat tidak ada artinya.


"Warga kami yang ada dalam daftar melihat tindakan seperti itu sambil tersenyum.Ini adalah tanda ketidakberdayaan kubu anti-Rusia, yang membenci Rusia, tetapi memahami bahwa kami tidak dapat dikalahkan," kata Stepanov seperti dilansir dari kantor berita TASS.


Sebelumnya pada hari Jumat, Kanada mengumumkan dukungan lebih banyak yakni 23,5 juta dolar AS. Dana itu termasuk untuk proyek penghapusan ranjau dan untuk melawan ancaman kimia, biologi, radiologi, dan nuklir. (*)