PLN UID Sumbar Tahun 2023, Punya 138 UMKM Binaan -->

Iklan Atas

PLN UID Sumbar Tahun 2023, Punya 138 UMKM Binaan

Kamis, 16 Maret 2023

 

.

Padang, FajarSumbar ComKelompok Usaha Bersama (KUB) Bank Sampah Unit Kelurahan Pasia Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Padang, berhasil mengolah dan menjadikan sampah daur ulang bernilai guna dan menghasilkan uang jutaan rupiah.


KUB yang terdiri perempuan ini, mendapat sentuhan program bantuan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Sumbar Tahun 2021.


Hal ini, diungkapkan Direktur KUB Bank Sampah Kelurahan Pasia Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Kota Padang Maivita, kepada FajarSumbar.Com  Rabu (15/03/2023).


Ia termotifasi, membuat produk dari sampah daur ulang ini, sehubungan  keberadaan sampah plastik tidak akan pernah habisnya bahkan terus bertambah dari tahun ke tahun.


“Maka kami berinisiatif untuk memproduksi sampah menjadi barang bernilai guna, seperti tas, pembungkus botol minuman (tumbler), dompet hingga tas belanja,” sebut Maivita.


Menyinggung harga yang dipasarkan untuk satu produk, katanya dibuka dari harga Rp5 ribu dan paling mahal mencapai Rp450 ribu untuk sebuah tas.


"Dengan demikian kami bisa meraup untung setiap bulan berkisar antara Rp2.000.000 hingga Rp 2.500.000," jelasnya.


Prodak yang dihasilkan telah kami coba pasarkan seperti ke Malaysia, Jepang dan Shanghai Tiongkok, sedangkan produk yang lebih dominan dipasarkan, yakni tas dari bahan pembungkus kopi.


"Kendati demikian, pemerintah selalu mendukung promosi di setiap iven atau pameran di luar melalui kegiatan PLN," ucapnya.


Dengan adanya bantuan TJSL PLN dari UID Sumbar, maka Kelompok Bank Sampah Unit Kelurahan Pasia Nan Tigo ini, telah menerima puluhan juta bantuan TJSL dari PLN UID Sumbar, bahkan kami juga menerima Greein Award  Indonesia.


Disela kunjungan tersebut, Manager Kom & TJSL PLN Distribusi UID Sumbar Yenti Elfina mengatakan, sepanjang Tahun 2023, lebih kurang 138 unit UMKM di Sumatera Barat yang menjadi Binaan PLN UID Sumbar.


Dalam upaya mendorong kemajuan dan pertumbuhan UMKM yang bergerak dalam berbagai bidang usaha itu, perlu didukung dengan sentuhan program bantuan TJSL.


"Tak hanya itu, kami juga memberikan bantuan perlatan sesuai ketuhan dilapangan, sedangkan pemasaran melalui pameran dan bazar yang digelar PLN baik didalam maupun diluar Kota Padang ," katanya.


Kepada UMKM agar lebih berkembang, Yenti berharap, bisa meningkatkan jumlah tenaga kerja, seperti kelompok pariwisata dan kelompok UMKM lainya.


Begitu dengan 140 kelompok kilang tebu di Kecamatan Matur, diharapkan bisa bergabung dengan 3 kilang tebu yang menggunakan tenaga listrik sebagai oprasional pengilangan tebu yang dibina PLN.


"Secara berkelanjutan PLN akan memberikan bantuan untuk kegiatan oprasional," tuturnya.(RDz)