Petugas kesehatan hewan ketika memeriksa daging kurban di salah satu lokasi penyembelihan hewan korban. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Padang Panjang menurunkan petugas pemeriksaan hewan kurban di 20 lokasi pemotongan yang tersebar di 16 kelurahan di Kota Padang Panjang, Rabu (28/6).
Sebanyak 26 petugas diturunkan kesemua titik yang sudah melakukan penyembelihan. Mereka melakukan pemeriksaan antemortem atau pemeriksaan setelah pemotongan.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dispangtan, drh. Wahidin Beruh mengatakan, 26 petugas yang diturunkan memeriksa puluhan hewan kurban yang disembelih. Hewan kurban terdiri sapi dan kambing.
"Petugas kita melakukan pengecekan dan pemeriksaan pada bagian kepala, lidah, organ mulut, hati, jantung, limpa, paru, ginjal dan organ dalam lainnya, termasuk pengecekan daging kurban yang dibagikan kepada masyarakat," jelasnya.
Selain melakukan pemeriksaan, petugas juga mengawasi dan mengarahkan bagaimana meng-handle dan men-strain hewan yang akan dipotong, sekaligus mengawasi penggunaan pisau (ukuran dan ketajaman).
Petugas juga memastikan proses pemotongan daging. Misalnya panitia tidak merokok ketika proses memotong daging, menginjak dengan sepatu atau alas kaki di tempat peletakan daging, pengemasan menggunakan kantong bening yang dipisah antara isi jeroan merah/hijau dengan daging. (syam)