![]() |
SMA Negeri 2 Padang Panjang yang mendapat tambahan rombongan belajar |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Jika tidak ada aral melintang, peserta didik baru SMA yang tergabung dalam rombongan belajar (rombel) tambahan akan memulai Proses Belajar Mengajar (PBM) pada Senin (31/).
Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Padang Panjang, Muji Sirwanto, M.Pd mengatakan hal itu Sabtu (29/7).
"Alhamdulillah, Senin depan peserta didik yang belum tertampung pada PPDB SMA beberapa waktu lalu dan kini bergabung ke dalam rombel tambahan, akan mulai melaksanakan PBM pada Senin mendatang,” jelasnya.
Menurut Muji, Pemprov Sumbar telah menyetujui untuk menambah satu rombel di SMAN 2 dengan kapasitas 36 orang. Kemudian pemenuhan kuota di SMAN 1 dan SMAN 2.
Sedangkan untuk lokal, sementara pihaknya menyiapkan ruangan belajar di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) sampai nanti bisa dibangun ruangan kelas baru di SMAN 2.
“Untuk ruang yang di SKB sudah kita siapkan meja kursi dan papan tulis. Di SMAN 1 nantinya satu rombel akan diisi 27 siswa. Di SMAN 2 satu rombel kapasitas 36 siswa,” jelas Muji.
Muji menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Sumbar khususnya gubernur yang telah menyetujui penambahan rombel SMA di Kota Padang Panjang.
“Tak terlepas upaya yang telah dijalin Walikota, Fadly Amran bersama Ketua DPRD, Mardiansyah yang telah memperjuangkan rombel untuk siswa-siswi yang belum tertampung pada PPDB SMA beberapa waktu lalu ke gubernur yang akhirnya membuahkan hasil,” ucapnya.
Muji juga mengungkapkan, pihaknya akan terus mendorong adanya penambahan RKB (ruang kelas baru) di SMAN 1 dan SMAN 2.
Penerimaan siswa baru di SMAN 1 dan SMAN 2 di Padang Panjang sempat menimbulkan kegelisahan orang tua lulusan SMP karena tidak tertampung di dua sekolah tersebut dan ditindaklanjuti oleh walikota dan Ketua DPRD ke Gubernur Sumbar untuk mendapatkan tambahan rombongan belajar untuk tiga lokal siswa. Gubernur kemudian pun menyetujui tambahan tersebut. (syam)