![]() |
Jasad ayah dan anak ditemukan di dalam mobil |
Barito Utara - Jasad seorang ayah dan anaknya ditemukan dalam kondisi meninggal di dalam mobil yang terparkir di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Diduga, mereka meninggal akibat keracunan karbon monoksida yang berasal dari AC mobil.
Kejadian tragis ini terjadi di area parkir Water Front City, Jalan Panglima Batur, Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, pada Kamis, 6 Juli 2023.
Dugaan sementara menyebutkan bahwa ayah dan anak tersebut tewas karena keracunan karbon monoksida. Mereka tidur di dalam mobil dengan mesin menyala dan AC mobil dinyalakan sejak tengah malam.
Ketika seorang teman kerja korban mencoba membangunkan mereka, korban tak memberikan respons. Saksi tersebut kemudian meminta bantuan warga sekitar dan segera melapor kepada pihak kepolisian.
Petugas polisi dari Polres Barito Utara segera tiba di lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jasad sopir travel dan anak laki-lakinya yang masih berstatus pelajar dievakuasi ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Korban tidak dapat dibangunkan saat kami mengetok pintu mobil. Saksi segera memanggil warga sekitar dan melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian," ungkap Kepala SPKT Polres Barito Utara, Ipda Margono.
Jasad ayah dan anak tersebut nantinya akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. Mereka akan dimakamkan di Kampung Halamanya, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.
Kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian ini. Sementara itu, peringatan pun disampaikan kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memastikan kondisi mobil aman sebelum tidur di dalamnya.
Kecelakaan serupa yang melibatkan keracunan karbon monoksida dapat menjadi ancaman serius bagi keselamatan jiwa. Oleh karena itu, penting bagi semua pemilik kendaraan untuk selalu memastikan ventilasi yang cukup saat menggunakan AC mobil dan menjaga keamanan dalam berkendara.
Kami turut berduka cita atas kehilangan yang mendalam dan mengharapkan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.(*)