Bunga Langka Mekar Di Batang Palupuah Wisatawan Mancanegara Berdatangan -->

Iklan Atas

Bunga Langka Mekar Di Batang Palupuah Wisatawan Mancanegara Berdatangan

Sabtu, 22 Juli 2023

Tim Diskominfo Agam abadikan momen  bersama wisatawan mancanegara didekat salah satu Bunga Raflesia


Agam, fajarsumbar. com
 - Bunga Raflesia Arnoldi salah satu  tumbuhan termasuk dilindungi karena kelangkaannya. Yang banyak tumbuh di Jorong Batang Palupuah, Kecamatan Palupuah kabupaten Agam, Sumatera Barat kembali mekar menunjukkan keidahannya, Mengundang wisatawan untuk datang melihat pesona kecantikan. Bunga nan tidak bisa ditemukan disembarang tempat ini.


Flora ini merupakan tumbuhan langka menjadi  kekayaan alam  kabupaten Agam dan merupakan salah satu destinasi wisata alam yang sering dikunjungi oleh wisatawan mancanegara maupun domistik di daerah itu.


Tim Diskominfo Agam yang berkesempatan melihat tumbuhan langka itu dibantu Warga setempat sekaligus pemandu wisata nagari (local guide) Jhon mendatangi  lokasi yang ditempuh dengan berjalan kaki lebih kurang 3,5 jam pulang pergi menyampaikan, bahwa bunga bangkai ini mekar baru memasuki hari ketiga dan biasanya menghabiskan 8 hari untuk mekar penuh dan setelah itu layu dan mati katanya. Namun setiap ada bunga yang mati akan selalu ada knop bunga baru yang bersiap untuk mekar. 


"Ini hari ketiga Bunga ini mekar, biasanya untuk mekar penuh bunga ini sampai delapan hari, kemudian akan berangsur layu, katanya. Sabtu (22/7)


Seorang wisatawan mancanegara asal Inggris Joanna Fielder yang berkunjung ke lokasi dan dimintai keterangannya mengatakan sangat terkagum-kagum dan rela menempuh jalan hutan untuk dapat melihat langsung kemekaran bunga tersebut yang telah memasuki hari ketiga. 


"I am Joanna from England and i got infomation about this flower is blooming and I decided to come and see. I m happy to see this flower eventhough the place is hard to reach but it's no problem and the flower is veri beautiful".


(Saya Juana dari Inggris dan saya mendapat informasi tentang bunga ini mekar dan saya memutuskan untuk datang dan melihat. Saya senang melihat bunga ini walaupun tempatnya sulit dijangkau tapi tidak masalah dan bunganya sangat indah." Ujar Jo. 


Tim Diskominfo Agam yang turun ke lapangan juga bertemu turis asing dari negara lainnya tidak hanya dari Inggris namun juga ada yang berasal dari Jerman dan Spanyol. 


Keseruan tracking menuju Bunga Raflesia menjadi lebih menantang karena jalur yang licin akibat hujan. Namun Tim Diskominfo Agam dan para turis tidak menyerah demi melihat bunga langka Raflesia Arnoldi di Batang Palupuh Agam.(yanto)