Gubernur Sumbar Serahkan Masterplan Kota Tua Padang untuk Pengembangan Wisata Internasional -->

Iklan Atas

Gubernur Sumbar Serahkan Masterplan Kota Tua Padang untuk Pengembangan Wisata Internasional

Kamis, 09 November 2023
Gubernur Mahyeldi, foto bersama dengan Wali Kota Padang, Hendri Septa, Sekda dan Kadispar Kota Padang.


Padang - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi, dengan penuh semangat menyerahkan Masterplan Kota Tua Padang kepada Wali Kota Padang, Hendri Septa. Acara tersebut, yang diadakan pada Rabu (8/11/2023) di Gedung Geo Whery & Co, menjadi langkah awal dalam menjadikan kawasan bersejarah tersebut sebagai destinasi wisata berkelas internasional di Sumbar.


"Kawasan Kota Tua Padang adalah bagian dari daya tarik wisata unggulan di Kota Padang. Oleh sebab itu, kita serahkan masterplan sebagai pedoman dalam pengembangan kawasan ini," ujar Gubernur Mahyeldi dalam acara Sosialisasi Perencanaan Pengembangan Kawasan Kota Tua Padang.


Gubernur Mahyeldi menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan Kota Tua Padang sebagai destinasi budaya yang menarik, menjadi magnet kunjungan wisatawan ke Sumbar. Penataan kawasan dan perlindungan serta pelestarian situs-situs budaya menjadi prioritas dalam pengembangan ini.


"Tahun 2023 ini kami mendukung pengembangan Kota Tua Padang melalui penyusunan Masterplan Pengembangan Kota Tua Padang, dan pembuatan penanda dalam bentuk prasasti bagi 27 Benda Cagar Budaya (BCB) yang ada di sekitar kawasan ini," tambahnya.


Gubernur Mahyeldi menekankan pentingnya menjaga kelestarian peninggalan bersejarah sebagai warisan budaya Kota Padang. Dalam upaya menjadikan Kota Tua Padang sebagai destinasi wisata berkelanjutan, ia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi.


Wali Kota Padang, Hendri Septa, menyambut baik inisiatif Gubernur Mahyeldi. "Kami bertekad untuk melakukan pengembangan Kota Tua ini. Terima kasih kepada Bapak Gubernur, yang telah memberikan bantuan dalam upaya ini," ujar Hendri.


Dalam menghadapi tantangan, Gubernur Mahyeldi menegaskan bahwa peran aktif masyarakat, pelaku usaha, pemerintah, dan lembaga terkait sangat penting. Hendri berharap agar Badan Pengelola Kota Tua Padang dapat menjalankan tugas dengan baik, sambil menekankan pentingnya menjaga kelestarian cagar budaya dan bangunan bersejarah di Kota Padang.


Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda, melaporkan terkait reviltalisasi atau penataan kawasan Kota Tua Padang sebagai bagian dari program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar. "Kawasan Kota Tua Padang merupakan bagian dari daya tarik wisata unggulan Kota Padang. Oleh karena itu, juga merupakan tanggung jawab bagi Pemprov Sumbar untuk membantu mengembangkan kawasan ini," tuturnya.(des)