Whoosh, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sambut Antusiasme Masyarakat Setelah Sebulan Beroperasi -->

Iklan Atas

Whoosh, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sambut Antusiasme Masyarakat Setelah Sebulan Beroperasi

Senin, 20 November 2023
Menhub Budi Karya Sumadi cerita soal turis asing jajak kereta cepat. 


Jakarta - Setelah satu bulan beroperasi, Kereta Cepat Whoosh rute Jakarta-Bandung pulang-pergi telah menjadi favorit masyarakat, mencapai tingkat okupansi melebihi 95%. Data dari PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menunjukkan bahwa Whoosh telah melayani lebih dari 400 ribu penumpang, dengan puncak pergerakan mencapai 21 ribu penumpang dalam sehari.


Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan kegembiraannya atas antusiasme masyarakat terhadap layanan Kereta Cepat Whoosh. Menhub menyambangi Stasiun Kereta Cepat Halim di Jakarta pada Minggu (19/11/2023) untuk meninjau operasional Whoosh dan berbincang langsung dengan masyarakat pengguna.


“Hari ini saya ingin jalan-jalan ke Whoosh ternyata penuh sekali. Pergerakannya sudah sebanyak 36 kali. Sebanyak 18 ke Bandung dan 18 ke Jakarta. Yang lebih menggembirakan lagi yang tadinya naik mobil ke Bandung atau Jakarta, pindah naik Whoosh. Ini tujuan Presiden Jokowi untuk menjadikan ini kereta api massal,” kata Menhub.


Menhub menyampaikan bahwa Whoosh bukan hanya sebagai sarana transportasi, tetapi juga menjadi tujuan wisata bagi sebagian masyarakat. Masyarakat Bandung banyak yang memilih merasakan pengalaman naik Whoosh, kemudian menjelajahi Jakarta dengan menggunakan LRT yang terkoneksi dengan Whoosh.


"Mereka wisata kuliner dan kemudian balik kembali ke Bandung pada hari yang sama," tambahnya.


Budi juga mengungkapkan bahwa Whoosh menarik perhatian wisatawan asing, terutama dari Malaysia. Beberapa warga Malaysia datang ke Indonesia, mendarat di Bandara Kertajati, dan menjajal perjalanan dengan Whoosh ke Jakarta sebelum kembali ke negara mereka. Kepopuleran Whoosh juga mencapai tingkat internasional, terbukti ketika Menhub melakukan kunjungan ke Malaysia.


“Ketika kemarin saya ke Malaysia, mereka tidak bilang kereta cepat, tapi bilangnya Whoosh-nya bagaimana? Jadi brand Whoosh itu sudah diketahui banyak orang hingga ke luar negeri," ungkap Menhub.


Dengan pencapaian positif ini, Whoosh bukan hanya menjadi sarana transportasi yang efisien tetapi juga ikon yang mendukung pengembangan pariwisata di kawasan Jakarta-Bandung.(BY)