Tegar Meski Terpa Isu Korupsi, Sriwijaya Air Tetap Layani Pelanggan -->

Iklan Atas

Tegar Meski Terpa Isu Korupsi, Sriwijaya Air Tetap Layani Pelanggan

Kamis, 02 Mei 2024

Sriwijaya Air pastikan operasional maskapai tetap normal


Jakarta - Sriwijaya Air Group memastikan bahwa kasus korupsi yang melibatkan pemiliknya, Hendry Lie, tidak akan mempengaruhi operasional maskapai tersebut. Perusahaan menegaskan bahwa Sriwijaya Air Group akan terus melayani pelanggan dengan baik.


Zaidan, Kepala Komunikasi Perusahaan Sriwijaya Air Group, menegaskan bahwa Sriwijaya Air dan anak perusahaannya, Nam Air, akan tetap beroperasi meskipun sedang terjadi isu tentang kasus dugaan korupsi PT Timah yang beredar belakangan ini.


Dia juga menegaskan bahwa Sriwijaya Air Group akan tetap mempertahankan standar profesionalisme dalam menjalankan operasional penerbangan dan akan memastikan bahwa layanan tetap dilakukan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.


“Kami selalu mengutamakan profesionalisme dalam menjalankan operasional penerbangan,” ungkap Zaidan dalam pernyataan tertulis pada Rabu (1/5/2024).


Lebih lanjut, Zaidan menyatakan bahwa Sriwijaya Air Group menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa kasus tersebut sebenarnya tidak berhubungan dengan operasional perusahaan.


"Meskipun kami menghormati proses hukum yang sedang berlangsung, namun kasus tersebut tidak memiliki keterkaitan dengan PT Sriwijaya Air sebagai entitas bisnis yang berbeda," jelasnya.


Untuk diketahui, Kejaksaan Agung telah menetapkan Pendiri Sriwijaya Air, Hendry Lie, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah periode 2015-2022. Hendry ditetapkan sebagai tersangka karena perannya sebagai pemilik sah PT TIN. Hendry adalah salah satu dari lima tersangka baru yang diumumkan oleh Kejaksaan Agung.(BY)