Tim SAR Temukan Selamat Dua Korban Longsor di Sitinjau Lauik, Padang -->

Iklan Atas

Tim SAR Temukan Selamat Dua Korban Longsor di Sitinjau Lauik, Padang

Rabu, 08 Mei 2024

 

Longsor di kawasan Sitinjau Lauik pada Selasa (7/5/2024) siang. Arus lalu lintas dari Padang ke Solok dan sebaliknya lumpuh total.


Padang – Tim Penyelamat Gabungan berhasil menemukan dengan selamat dua individu yang terjebak dalam kejadian tanah longsor di Sitinjau Lauik, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Selasa (7/5/2024) siang.


Abdul Malik, Kepala Kantor SAR Padang, menyatakan bahwa dua individu yang berhasil diselamatkan tersebut bernama Masrizal (34) dan Hari Arjun (48).


“Kedua korban berhasil ditemukan dengan selamat menjelang malam tadi,” ujar Abdul Malik melalui pernyataan tertulis yang diterima Radarsumbar.com pada Selasa (7/5/2024) malam.


Abdul Malik juga menjelaskan bahwa proses pembersihan ruas jalan yang terkena dampak longsor sedang dilakukan secara bertahap. Hal ini memungkinkan kendaraan yang sempat terjebak untuk melintasi jalur Sitinjau Lauik dengan sistem buka-tutup dan tetap berhati-hati.


Sebelumnya dilaporkan bahwa longsor terjadi di wilayah Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (7/5/2024) siang dan dilaporkan menyebabkan korban jiwa.


Peristiwa ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Diduga kedua korban adalah pengendara sepeda motor.


“Tim Penyelamat Gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, hingga BPBD telah berada di lapangan untuk melakukan evakuasi korban serta membersihkan material longsor yang menutupi jalan di Sitinjau Lauik,” jelas Abdul Malik.


Abdul Malik menyebutkan bahwa bencana longsor ini terjadi di kawasan Panorama Sitinjau Lauik, akibat dari hujan deras yang melanda beberapa wilayah di Kota Padang.


“Menurut informasi dari kepolisian, Sitinjau Lauik atau jalur Padang-Solok mengalami kelumpuhan akibat kejadian ini,” tambahnya.


Selain longsor, Sitinjau Lauik juga dilaporkan mengalami kejadian pohon tumbang yang menghambat akses jalan dan sementara waktu tidak dapat dilalui oleh pengendara.(des)