Jakarta Masih Pusat Pertumbuhan Meski Ibu Kota Pindah ke Kalimantan -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Jakarta Masih Pusat Pertumbuhan Meski Ibu Kota Pindah ke Kalimantan

Kamis, 20 Juni 2024

Jakarta bukan Ibu Kota Negara Lagi


Jakarta - Pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan, tepatnya Ibu Kota Nusantara (IKN), dianggap tetap membawa peluang bagi DKI Jakarta dalam menarik investasi.


Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) DKI Jakarta, Benni Aguscandra, menyatakan bahwa perubahan status Jakarta yang tidak lagi menjadi ibu kota justru membuka kesempatan masuknya investasi baru.


"Saya percaya Jakarta masih akan menjadi pusat pertumbuhan di Indonesia. Dari sisi lokasi yang strategis, jalur perdagangan tetap akan berada di Jakarta," kata Benni dalam Konferensi Pers Jakarta Investment Festival 2024, Rabu (19/6/2024).


Meskipun tidak lagi menjadi pusat pemerintahan, aliran dana investasi di Jakarta diperkirakan tetap akan ada di sektor konsumer, pariwisata, MICE, properti, dan transportasi.


Hal ini juga didukung oleh rencana pemerintah untuk menjadikan Jakarta sebagai wilayah aglomerasi setelah pemindahan ibu kota.


Aglomerasi adalah integrasi kawasan perkotaan yang menggabungkan industri, perdagangan, transportasi terpadu, dan sektor-sektor strategis lainnya untuk mendukung ekonomi dan kesejahteraan warganya.(BY)