UKW Ditutup, Sumatera Barat Menambah Deretan Wartawan Berkompeten -->

Iklan Cawako Sawahlunto

UKW Ditutup, Sumatera Barat Menambah Deretan Wartawan Berkompeten

Sabtu, 06 Juli 2024



Padang, fajarsumbar.com - Kabar baik datang dari Sumatera Barat (Sumbar) seiring bertambahnya jumlah wartawan berkompeten setelah Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) yang diadakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat bekerja sama dengan PWI Sumbar dan Universitas Prof.Dr. Moestopo di Hotel Santika, Kota Padang, yang ditutup, Sabtu, 6 Juli 2024.


UKW yang diselenggarakan oleh PWI Pusat bekerja sama dengan PWI Sumbar dan Universitas Prof. Dr. Moestopo, berlangsung selama dua hari, yakni pada Jumat dan Sabtu (5-6 Juli 2024).


Tim penguji yang terdiri dari Uyun Achadiat, Djunaidi Tjunti Agus, Hendro Surip Effendi, Sawir Pribadi, Khairul Jasmi, dan lainnya, memastikan proses ujian berjalan dengan lancar.


Ketua Komisi Pendidikan dan Pelatihan, H. Maraah Sakti Siregar saat penutupan UKW itu  melaporkan bahwa dari 36 peserta yang terdaftar, 2 orang tidak hadir. Dari 34 orang yang mengikuti ujian, 31 orang dinyatakan kompeten, sementara 3 orang lainnya belum memenuhi kriteria.


Selain itu, UKW yang diselenggarakan oleh Universitas Prof. Dr. Moestopo merupakan angkatan ke-45 dengan 24 peserta. Dari jumlah tersebut, 22 orang dinyatakan kompeten, sementara 2 orang belum memenuhi standar kompetensi.


Penambahan wartawan berkompeten ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas jurnalistik di Sumatera Barat. "Wartawan yang kompeten bukan hanya mampu menyajikan berita yang akurat dan terpercaya, tetapi juga dapat memberikan edukasi kepada masyarakat dan berperan dalam pembangunan daerah," ujar H. Maraah Sakti Siregar.


Syaiful Husein, salah seorang peserta yang lulus, menyampaikan kesannya terhadap pelaksanaan UKW ini. "Saya akui semua peserta, termasuk saya, merasa stres menghadapi UKW ini, namun berkat semangat dan dukungan teman-teman, kami bisa melalui ujian ini dengan baik. Semoga kami bisa lebih profesional dalam menjalankan tugas jurnalistik ke depannya," katanya.


Dengan berakhirnya UKW ini, diharapkan akan semakin banyak wartawan yang termotivasi untuk mengikuti ujian kompetensi, sejalan dengan upaya PWI dalam meningkatkan profesionalisme dan integritas wartawan di Indonesia.(ab)