Hyundai Inster, Peluang Masuk Pasar Indonesia dengan Setir Kanan dan Teknologi Canggih -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Hyundai Inster, Peluang Masuk Pasar Indonesia dengan Setir Kanan dan Teknologi Canggih

Kamis, 15 Agustus 2024

Hyundai Inster


Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengungkapkan kemungkinan membawa mobil listrik Inster ke pasar Indonesia. Mobil yang menggunakan setir kanan ini baru saja diluncurkan secara global.


Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2024), Hyundai memperkenalkan All New Kona Electric dan Ioniq 5 N.


Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT HMID, menyatakan bahwa pihaknya sedang mengevaluasi kebutuhan kendaraan listrik di Indonesia. Oleh karena itu, mereka masih mempertimbangkan berbagai opsi terkait peluncuran mobil listrik terbaru.


"Inster saat ini masih dalam tahap studi. Kami belum bisa memastikan apakah akan dibawa ke Indonesia atau tidak. Semua bergantung pada kebutuhan pasar di sini," kata Frans kepada wartawan di Jakarta Selatan baru-baru ini.


"Kalau berbicara tentang 7 seater atau 5 seater, kami masih memiliki kemampuan untuk memproduksinya. Bahkan, kami sudah pernah memamerkan mock-up atau concept car 7 seater di IIMS. Jadi, nantikan saja, ada peluang," tambahnya.


Frans menjelaskan bahwa peluang Inster masuk ke Indonesia cukup besar karena mobil ini sudah dirancang dengan setir kanan. Hal ini membuat penyesuaian untuk pasar Indonesia menjadi lebih mudah jika mobil tersebut diluncurkan di sini.


"Inster baru saja diperkenalkan, dan semua produk global memiliki kemungkinan untuk masuk ke Indonesia, apalagi jika sudah memiliki setir kanan. Jadi ada kemungkinan Inster akan hadir di sini," tuturnya.


Frans menegaskan bahwa HMID akan mengutamakan perakitan lokal untuk kendaraan listrik yang akan dibawa ke Indonesia. Ini akan memberikan keuntungan lebih bagi konsumen.


"Jika volume permintaannya menarik, tentunya lebih baik untuk melakukan perakitan lokal (CKD). Kami masih mempelajari hal ini. Meskipun Inster belum dipastikan masuk, kami tertarik untuk memasukkannya, tergantung pada respons pasar," ujar Frans.


Sebagai informasi, Inster dibangun berdasarkan basis Hyundai Casper. Mobil ini memiliki dimensi kompak yang cocok untuk mobilitas perkotaan.


Hyundai Inster tersedia dalam dua varian: Standard Range dan Long Range. Varian Standard Range dilengkapi baterai 42 kWh dengan motor tunggal yang menghasilkan tenaga 95 hp dan torsi 147 Nm, serta jarak tempuh 300 km per pengisian penuh.


Sementara itu, varian Long Range menggunakan baterai 49 kWh dengan tenaga 113 hp dan jarak tempuh 355 km. Kedua varian mendukung pengisian cepat hingga 120 kW, memungkinkan pengisian baterai dari 10 persen hingga 80 persen dalam waktu 30 menit.(BY)