Jorge Martin dan Enea Bastianini kala mentas di MotoGP. |
Jakarta - Tiga pembalap top MotoGP memberikan komentar mengenai kondisi aspal di Sirkuit Mandalika tahun 2024. Salah satu dari mereka merupakan pembalap yang gagal meraih kemenangan di sesi sprint race.
Sirkuit Mandalika menjadi perhatian setelah menjadi tuan rumah balapan MotoGP 2024, yang berlangsung di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 27 hingga 29 September 2024.
Beberapa pembalap menyoroti kondisi aspal di Sirkuit Mandalika. Kritik ini muncul dengan alasan tertentu. Siapa saja mereka?
Berikut tiga pembalap top MotoGP yang berkomentar tentang aspal di Sirkuit Mandalika pada 2024:
3. Alex Marquez
Salah satu pembalap yang menyampaikan kritik adalah Alex Marquez. Dia menyoroti kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika, terutama setelah dirinya terjatuh saat melintas di sirkuit tersebut. Menurutnya, lintasan yang kotor menambah tantangan bagi para pembalap.
Alex Marquez terlibat dalam insiden saat balapan MotoGP Mandalika 2024, di mana dia menjadi salah satu korban jatuhnya Jack Miller. Insiden itu terjadi di tikungan pertama pada putaran awal, yang menyebabkan beberapa pembalap lain, termasuk Luca Marini dan Aleix Espargaro, terjatuh.
2. Enea Bastianini
Enea Bastianini, pembalap Ducati Lenovo, juga memberikan pandangannya mengenai kondisi Sirkuit Mandalika yang dianggapnya kotor. Menurutnya, lintasan di Mandalika berbeda dengan trek di Eropa dan menjadi tantangan tersendiri bagi pembalap.
"Lintasannya agak berbeda dari yang ada di Eropa, dan mungkin aspalnya akan sedikit kotor, tapi akan membaik setelah itu. Kami akan mengetahuinya besok, tetapi saya sudah siap," ujar Bastianini, seperti dilansir dari situs resmi MotoGP pada Senin (30/9/2024).
Kekhawatiran Bastianini terbukti, meskipun ia tampil baik di sesi sprint race dan berhasil finis di posisi kedua. Namun, ia gagal menyelesaikan balapan utama MotoGP Mandalika 2024 setelah terjatuh di Tikungan 1 dengan tujuh lap tersisa.
1. Jorge Martin
Jorge Martin juga mengomentari kondisi aspal setelah ia mengalami insiden saat memimpin sprint race di MotoGP Mandalika 2024. Martin tergelincir tanpa penyebab yang jelas di salah satu tikungan, yang membuatnya hanya bisa finis di posisi ke-10.
"Dari tayangan helikopter, jalur saya sama persis dengan Pecco (Francesco Bagnaia), dan saya tidak bisa tenang karena tidak tahu apa yang menyebabkan kecelakaan itu," ungkap Martin, dilansir dari Motosan.
Namun, Martin segera bangkit dan berhasil memenangkan balapan utama MotoGP Mandalika 2024 yang digelar pada Minggu, 29 Oktober 2024.(BY)