Semen Padang FC Rekrut FX Yanuar Wahyu sebagai Analis Video -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Semen Padang FC Rekrut FX Yanuar Wahyu sebagai Analis Video

Minggu, 06 Oktober 2024

Pelatih Semen Padang FC Eduardo Almeida dan video analyst FX Yanuar Wahyu.


Padang - Tim Semen Padang FC (SPFC) telah merekrut FX Yanuar Wahyu Prihantono sebagai Analis Video untuk menghadapi kompetisi BRI Liga 1 2024/2025.


Semen Padang FC merupakan tim promosi yang sebelumnya berkompetisi di Liga 2 dan kini berhasil naik ke Liga 1 dengan melakukan sejumlah perubahan signifikan.


Perubahan yang diambil oleh Semen Padang FC meliputi penunjukan Coach Hendri Susilo sebagai Pelatih Utama dan kedatangan pemain lokal serta asing baru.


Namun, Semen Padang FC harus mengakhiri kerja sama dengan Coach Hendri Susilo, dan manajemen tim menunjuk Coach Hengki Ardiles sebagai Caretaker.


Keputusan ini diambil setelah manajemen melakukan rapat evaluasi dengan tim pelatih usai kekalahan pada laga pekan ke-4 BRI Liga 1 melawan Malut United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (15/9/2024).


Dari empat pertandingan yang dijalani, SPFC hanya berhasil meraih satu kemenangan, sementara tiga pertandingan lainnya berakhir dengan kekalahan.


Setelah itu, manajemen tim Kabau Sirah menunjuk Coach Eduardo Almeida sebagai Pelatih Utama dan selanjutnya mengangkat Coach FX Yanuar Wahyu sebagai Analis Video.


CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, mengkonfirmasi penunjukan Coach FX Yanuar Wahyu sebagai Analis Video. Ia adalah mantan asisten Eduardo Almeida di Arema FC dan juga bekas pemain Persela.


“Iya, dia akan berperan sebagai asisten pelatih untuk analisis,” kata Win Bernadino pada Jumat (4/10/2024).


Dia menjelaskan bahwa tugas Coach FX Yanuar Wahyu tidak hanya terbatas pada analisis video, tetapi juga mencakup pengumpulan data latihan dan pertandingan.


“Harapannya, kita dapat lebih detail dalam latihan dan segera memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada sebelumnya,” ujar Win Bernadino.


Terkait Coach Eduardo Almeida, pada laga sebelumnya ia tidak dapat mendampingi tim di pinggir lapangan karena menunggu Kitas (Kartu Izin Tinggal Terbatas).


“Untuk saat ini, Kitas Coach Eduardo Almeida sudah selesai. Yang belum disetujui adalah dokumen RECC (Recognition of Experience and Current Competence) yang harus mendapat persetujuan dari AFC,” tutupnya.(des)