Komentar |
| Pisang jadi salah satu buah paling tinggi kalori. |
Jakarta - Buah sering dianggap sebagai sahabat terbaik bagi mereka yang sedang menjalani program diet. Namun, perlu berhati-hati dalam memilih buah, terutama yang memiliki kandungan kalori tinggi.
Secara umum, buah merupakan pilihan sehat yang sebaiknya menjadi bagian dari menu harian. Serat dalam buah dapat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama, sehingga membantu menghindari konsumsi makanan berlebih.
Meski begitu, tidak semua buah cocok untuk program diet. Beberapa jenis buah diketahui memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, sehingga perlu dikonsumsi dengan bijak.
Buah dengan Kandungan Kalori Tinggi
Memilih buah yang tepat dapat mendukung upaya penurunan berat badan. Buah rendah kalori seperti apel dan jeruk adalah pilihan yang baik. Namun, ada beberapa buah yang sebaiknya dibatasi konsumsinya karena kandungan kalorinya cukup tinggi. Berikut daftarnya:
1. Pisang
Pisang dikenal sebagai sumber karbohidrat yang baik. Meski tinggi kalori, pisang juga kaya akan pati resisten yang baik untuk pencernaan.
2. Alpukat
Alpukat sering menjadi favorit dalam menu diet.
3. Kelapa
Daging buah kelapa memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, yaitu sekitar 99 kalori per 1 ons. Selain itu, terdapat 9,4 gram lemak dan 4,3 gram karbohidrat di dalamnya. Meskipun demikian, kelapa tetap menjadi sumber mineral penting seperti fosfor dan tembaga.
4. Mangga
Mangga dikenal dengan rasanya yang manis dan lezat. Namun, setiap 165 gram mangga mengandung sekitar 99 kalori dan 25 gram karbohidrat.
5. Kurma
Kurma, terutama yang dikeringkan, termasuk buah dengan kandungan kalori tinggi. Dalam 24 gram kurma terdapat sekitar 66,5 kalori, dengan 18 gram karbohidrat. Meskipun kecil, kurma kaya akan tembaga, mangan, dan zat besi.
6. Anggur
Anggur memiliki rasa manis dan segar, tetapi kandungan kalorinya mencapai 50 kalori per 100 gram. Kandungan antioksidan dalam kulit anggur tetap menjadi nilai tambah bagi kesehatan.
7. Buah Kalengan
Buah kalengan biasanya mengandung kalori yang jauh lebih tinggi dibandingkan buah segar, bahkan bisa mencapai 2-3 kali lipat. Hal ini disebabkan oleh penggunaan sirup yang mengandung gula tambahan.
Kesimpulan:
Saat menjalani diet, bijaklah dalam memilih jenis buah. Prioritaskan buah-buahan rendah kalori dan konsumsi buah tinggi kalori dengan porsi terbatas agar tetap mendukung program penurunan berat badan.(BY)