![]() |
. |
Solok, fajarsumbar.com — Ramadhan tahun ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi Amril (60) dan Nurijah (55). Pasangan suami istri yang tinggal di Jorong Taratak, Nagari Koto Laweh, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) menerima berkah berupa bantuan rumah layak huni dari Bupati Solok, Jon Firman Pandu.
Bantuan senilai Rp25 juta itu diserahkan langsung oleh Bupati dan istrinya, Ny. Nia Jon Firman Pandu, di kediaman sederhana keluarga Amril. Air mata haru tak terbendung saat mereka menerima kabar bahwa rumah baru mereka akan selesai dibangun menjelang Lebaran nanti.
Amril dan Nurijah adalah potret perjuangan hidup masyarakat kecil. Berpuluh tahun mereka mengandalkan penghasilan sebagai buruh tani untuk menghidupi lima anaknya. Namun, kerasnya perjuangan itu belum cukup untuk mewujudkan impian memiliki rumah yang layak.
Rumah yang mereka tinggali saat ini berdinding kayu yang mulai lapuk, dengan atap bocor yang tak lagi mampu melindungi dari hujan. Kondisi inilah yang membuat mereka masuk dalam daftar penerima program bedah rumah dari Pemerintah Kabupaten Solok.
"Insya Allah, bantuan ini bisa meningkatkan kesejahteraan mereka sekeluarga. Kami di pemerintahan akan terus memprioritaskan bantuan bagi masyarakat kurang mampu," ujar Bupati Jon Firman Pandu kepada fajarsumbar.com, Kamis (6/3/2025).
Program bedah rumah ini merupakan bagian dari janji kampanye Jon Firman Pandu dan Candra yang kini dijalankan dalam 100 hari pertama pemerintahan mereka. Sejak dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025, pasangan ini langsung tancap gas mengentaskan kemiskinan di Solok.
Keluarga Amril menjadi keluarga kedua yang menerima bantuan ini. Sebelumnya, pemerintah juga telah menyerahkan bantuan serupa untuk keluarga kurang mampu di Nagari Saok Laweh. Langkah ini adalah awal dari target besar mereka untuk menghapus status keluarga pra-sejahtera di Solok dalam lima tahun ke depan.
Bupati menegaskan bahwa program ini tidak hanya sekadar memberikan rumah, tapi juga menghadirkan harapan baru bagi masyarakat. "Kami ingin masyarakat hidup lebih layak dan optimis menatap masa depan. Pelayanan dasar harus dirasakan langsung oleh rakyat," katanya.
Dengan semangat kebersamaan dan niat tulus mengabdi, Bupati Jon Firman Pandu berharap program ini bisa terus berlanjut. "Kami ingin setiap sudut Solok merasakan perhatian pemerintah. Bersama-sama, kita wujudkan Solok yang lebih sejahtera," tutupnya penuh optimisme.
Penyerahan bantuan ini berlangsung hangat dan penuh kebersamaan. Turut hadir Sekretaris Daerah Medison, Ketua Baznas Drs. H. Edwar, MM, Amil Pelaksana Iljasmadi, SE, MM, kepala OPD, serta tokoh masyarakat setempat yang ikut menyaksikan kebahagiaan keluarga Amril.
Nurijah tak henti-hentinya mengucapkan syukur. Baginya, ini adalah jawaban atas doa-doa panjang yang mereka panjatkan setiap malam. "Alhamdulillah, kami tidak menyangka bisa mendapat bantuan ini. Terima kasih banyak kepada Bapak Bupati pilihan rakyat dan semua yang membantu kami," ujarnya sambil terisak.
Sementara itu, anak-anak Amril tampak antusias. Mereka saling berbisik tentang kamar baru yang mungkin bisa mereka tempati nanti. Kebahagiaan sederhana ini menjadi bukti nyata bahwa bantuan pemerintah benar-benar menyentuh kehidupan masyarakat kecil.(Def)