Komentar |
| Jon Firman Pandu dan Wakil Bupati Solok, Candra resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto pada Kamis (20/02/2025) di Istana Negara, Jakarta. |
Sebelum menjabat sebagai kepala daerah, Jon Firman Pandu pernah menduduki posisi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok pada 2019-2020.
Sebelumnya, ia juga menjadi Anggota DPRD Kabupaten Solok selama dua periode, yakni dari 2014 hingga 2020. Pengalamannya di legislatif menjadi modal berharga dalam menjalankan tugasnya sebagai pemimpin eksekutif di Kabupaten Solok.
Jon Firman Pandu memiliki latar belakang pendidikan yang beragam. Ia mengenyam pendidikan dasar di SD Negeri Cipete Utara 012 Pagi Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (1986-1992), lalu melanjutkan ke SMP Negeri 1 Pamulang, Tangerang (1992-1995), dan Program Studi Akomodasi Perhotelan di SMK Swasta Puspita Bangsa Ciputat (1995-1998). Setelah itu, ia sempat menempuh pendidikan D-3 Perhotelan di Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta, meskipun tidak sampai lulus.
 |
| Presiden Prabowo menyalami Jon Firman Pandu bupati Solok seusai pelantikan di Jakarta. |
Pada tahun 2016, ia memutuskan untuk kembali melanjutkan pendidikannya di bidang hukum dengan menempuh S-1 Ilmu Hukum di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Putri Maharaja Payakumbuh. Ia berhasil menyelesaikan studi dan memperoleh gelar Sarjana Hukum pada tahun 2020, yang semakin memperkuat pemahamannya dalam bidang regulasi dan pemerintahan.
Jon Firman Pandu juga dikenal aktif dalam berbagai organisasi politik dan kemasyarakatan. Sejak 2013, ia menjabat sebagai Ketua DPC Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) Kabupaten Solok. Selain itu, ia pernah menjadi Bendahara DPC Partai Gerindra Kabupaten Solok pada 2012-2017 sebelum akhirnya dipercaya menjadi Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Solok sejak 2017 hingga sekarang.
Pada Pilkada Solok 2024, Jon Firman Pandu berpasangan dengan Chandra dan berhasil memenangkan pemilihan dengan perolehan suara signifikan, yakni 88.615 suara.
Kemenangan ini diumumkan setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Solok menyelesaikan rekapitulasi suara. Pasangan ini mengungguli dua pasangan calon lainnya, yaitu Emiko-Irwan Afriadi serta Budi Satriadi-Hardinalis Kobal.
Sebagai Bupati Solok, Jon Firman Pandu membawa visi pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Ia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, mempercepat pembangunan infrastruktur, serta memperkuat sektor pertanian dan pariwisata yang menjadi tulang punggung ekonomi daerah.
Selain fokus pada pembangunan fisik, Jon Firman Pandu juga berencana meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Solok. Program pendidikan dan pelatihan kerja menjadi salah satu prioritasnya dalam mencetak generasi yang lebih kompetitif di dunia kerja dan wirausaha.
Dalam kepemimpinannya, Jon Firman Pandu menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola pemerintahan. Ia berkomitmen untuk menerapkan sistem pemerintahan yang bersih, profesional, dan bebas dari praktik korupsi demi meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.
Di bidang sosial, ia aktif mendorong program bantuan bagi masyarakat kurang mampu serta meningkatkan fasilitas kesehatan yang lebih merata. Ia juga berusaha menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan sektor swasta, guna mempercepat pembangunan daerah.
Sebagai pemimpin yang dekat dengan masyarakat, Jon Firman Pandu kerap turun langsung ke lapangan untuk mendengarkan aspirasi warga. Pendekatan ini dianggap efektif dalam mengetahui permasalahan di tengah masyarakat dan mencari solusi yang tepat untuk mengatasinya.
 |
| . |
Selain mengurus pemerintahan, Jon Firman Pandu juga memberikan perhatian besar pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Solok. Ia percaya bahwa UMKM memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Pada masa kepemimpinannya, ia juga bertekad untuk memajukan sektor pariwisata di Kabupaten Solok. Potensi wisata alam dan budaya yang dimiliki daerah ini diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Dengan pengalaman panjang di dunia politik dan pemerintahan, Jon Firman Pandu optimis dapat membawa Kabupaten Solok ke arah yang lebih maju. Ia berharap kepemimpinannya mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat dan menjadikan Solok sebagai daerah yang lebih berkembang dan sejahtera.
Masyarakat Kabupaten Solok menaruh harapan besar pada kepemimpinan Jon Firman Pandu dan Chandra untuk lima tahun ke depan. Dengan berbagai program dan kebijakan yang telah dirancang, keduanya diharapkan mampu mewujudkan visi pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Solok.(def/Adv)