Jakarta – Akses pemantauan banjir rob di ruas Pantura Semarang-Demak terganggu setelah dua kamera CCTV di kawasan Sayung, tepatnya di depan PT HIT, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, tidak berfungsi. Gangguan ini terjadi akibat kecelakaan truk kontainer pada Selasa (20/5/2025) dini hari.
Kamera CCTV tersebut sebelumnya terhubung secara langsung ke kanal YouTube milik Dinas Perhubungan, yang kerap dijadikan acuan masyarakat untuk memantau kondisi banjir rob di wilayah tersebut. Akibat insiden ini, banyak warganet kesulitan memperoleh informasi terkini dan membanjiri kolom komentar kanal tersebut dengan pertanyaan.
“Sayung masih rob nggak ya?” tulis seorang warganet bernama Nerisa Icha. Sementara itu, pengguna lain bernama Amalia bertanya, “Rob-nya tinggi nggak ya? Bisa dilalui sepeda motor atau tidak? Mohon informasinya.”
Komentar serupa juga disampaikan Dwi Kencuz yang menulis, “Info jalan Semarang-Sayung-Demak.”
Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Demak, Sugiharto, membenarkan bahwa dua unit CCTV tersebut mengalami kerusakan setelah tertabrak truk kontainer.
“Kami informasikan bahwa gangguan pada CCTV di wilayah Sayung disebabkan oleh kecelakaan yang melibatkan truk kontainer. Terima kasih atas pengertiannya,” ujar Sugiharto dalam keterangan tertulis, Selasa.
Kasatlantas Polres Demak, melalui Kanit Gakkum Iptu Bambang Susilo, mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi saat truk kontainer bernomor polisi BE 8539 BO yang dikemudikan Sugih Bagus Wibowo (32) melaju dari arah Semarang menuju Kudus. Sesampainya di lokasi kejadian, truk diduga mengalami microsleep sehingga oleng ke kanan dan naik ke median jalan.
“Setelah naik ke median jalan, truk kemudian tertabrak oleh truk box bernopol H 8909 CQ yang datang dari arah berlawanan,” jelas Bambang saat dikonfirmasi Selasa malam.
Insiden tersebut terjadi di Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, tepatnya di Kilometer 08.500 ruas Semarang-Kudus, sekitar pukul 03.45 WIB. Meski demikian, pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait kondisi pengemudi atau adanya korban lain akibat tabrakan antar truk tersebut.
Masyarakat yang melintasi jalur Pantura Semarang-Demak diimbau untuk selalu waspada dan mengutamakan keselamatan, terutama di tengah cuaca ekstrem dan potensi banjir rob yang masih terjadi.(des*)