Komentar |
| Penerima penghargaan di Hari Kebangkitan Nasional di Padang Panjang. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com – Dalam semangat Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 yang jatuh pada 20 Mei 2025, Pemerintah Kota Padang Panjang menggelar upacara penuh makna di halaman Balai Kota. Wakil Wali Kota Allex Saputra yang bertindak sebagai inspektur upacara menyampaikan pesan kuat: saatnya kita bangkit, bukan terus mengungkit masa lalu.
Mengutip sambutan Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Viada Hafid, Allex menekankan bahwa kebangkitan sejati bukanlah tentang nostalgia atau sekadar mengenang perjuangan masa lalu. Kebangkitan adalah proses yang hidup, menuntut keberanian dan kejelian menghadapi tantangan baru zaman modern yang kian kompleks.
“Zaman telah berubah. Kita dihadapkan pada isu teknologi yang berkembang sangat cepat, krisis pangan global, ketegangan geopolitik, hingga ancaman terhadap kedaulatan digital. Ini adalah tantangan riil yang menuntut kebangkitan dalam bentuk tindakan nyata dan keberanian kolektif,” ujar Allex dalam amanatnya.
Peringatan Harkitnas tahun ini juga menjadi momentum reflektif terhadap langkah awal Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam 150 hari pertamanya, Kabinet Merah Putih telah memulai berbagai program strategis yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.
“Kami percaya bahwa kebangkitan besar dibangun dari hal-hal sederhana—kesejahteraan yang merata, perut yang kenyang, hati yang tenang,” lanjut Allex.
Ia kemudian merinci beberapa langkah nyata pemerintahan saat ini, termasuk Program Makan Bergizi Gratis yang dirancang untuk memastikan gizi anak bangsa terpenuhi. Di bidang kesehatan, sudah lebih dari 4 juta masyarakat menerima layanan pemeriksaan kesehatan lengkap secara gratis. Sementara di bidang ekonomi, pembentukan Danantara Investment Agency menjadi komitmen kuat dalam pengelolaan kekayaan negara untuk kesejahteraan rakyat.
Tak hanya itu, Allex juga menyampaikan pentingnya pengembangan kualitas sumber daya manusia melalui percepatan pembangunan pusat-pusat pelatihan vokasi serta penguatan talenta digital. Program-program ini diarahkan untuk menyiapkan generasi Indonesia menghadapi era transformasi digital yang kompetitif.
“Mari kita melangkah bersama—pelan tapi pasti—menuju Indonesia yang lebih kuat, lebih adil, dan lebih beradab. Semangat kebangkitan ini harus kita hidupkan dalam setiap sendi kehidupan,” tutupnya dengan penuh optimisme.
Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin oleh Ipda Dedi Kuswanto sebagai komandan upacara, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Sekdako Sonny Budaya Putra, para kepala OPD, tokoh veteran, perwakilan instansi vertikal, organisasi wanita, dan para undangan lainnya.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Pemerintah Kota Padang Panjang juga memberikan penghargaan Anugerah Produsen Data Statistik Sektoral kepada perangkat daerah yang telah menunjukkan kinerja unggul dalam pengelolaan data. Dinas Perhubungan dinobatkan sebagai penyedia data tercepat, Dinas Pangan dan Pertanian sebagai yang terlengkap, DPMPTSP sebagai yang paling kolaboratif, serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagai yang terverifikasi.
Momentum Harkitnas di Padang Panjang tidak hanya menjadi peringatan simbolik, tetapi juga seruan moral untuk bersama-sama menatap ke depan. Dengan semangat persatuan dan inovasi, kebangkitan nasional hari ini menjadi pijakan menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaulat.(Syam)