![]() |
Seorang ASN wanita turun dari angkutan kota. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Katanya untuk meningkatkan perekonomian sektor transportasi lokal dan efesiensi, ASN dan non-ASN di lingkungan pemerintah Kota Padang Panjang diimbau naik angkutan umum.
Imbauan mulai dilaksanakan Rabu (21/5), ASN dan non-ASN berangkat dan pulang kerja serta mobilitas pelaksanaan tugas menaiki angkutan umum, tanpa membawa kendaraan dinas maupun pribadi ke kantor.
Wakil WaliKota, Allex Saputra yang berangkat ke balaikota menggunakan sepeda dari rumah dinasnya di Kelurahan Bukit Surungan, mengataka ada beberapa tujuan menggunakan angkutan umum.
Pertama bisa berbaur dengan masyarakat. Kedua merupakan imbauan dari Presiden untuk menerapkan secara konkret efisensi.
"Pegawai Pemko Padang Panjang sudah memulainya hari ini. Dampak salah satunya yang biasanya naik mobil dan kendaraan pribadi hari ini bisa bercengkerama dengan masyarakat terutama saat menaiki angkot. Begitu juga kita bisa menambah pendapatan supir angkot," uja Allex.
Kata Allex hal ini juga berdampak untuk kesehatan para ASN dan non-ASN yang mungkin tidak menggunakan kendaraan umum, tapi menggunakan sepeda atau jalan kaki.
Untuk angkutan umum yang dimaksud, bisa berupa angkot, ojek pangkalan ataupun ojol.
"Silakan memanfaatkan fasilitas transportasi umum selain memakai kendaraan dinas. Kecuali dinas tertentu, seperti ambulans, atau ASN yang bertugas ke lapangan. (syam)