Mobil TNI Ditendang Anggota Ormas GPK di Magelang

Magelang – Sebuah insiden memanas terjadi di Jalan Raya Magelang-Purworejo, tepatnya di pertigaan tugu Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, pada Rabu (28/5/2025). Mobil dinas milik anggota TNI menjadi sasaran tendangan dari salah satu anggota organisasi masyarakat Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK), yang nyaris memicu bentrokan fisik di lokasi kejadian. Momen tersebut kemudian menjadi viral setelah video insiden tersebar luas di media sosial dan mengundang reaksi keras dari warganet.

Dalam rekaman yang diunggah oleh akun Instagram @infokomando, terlihat dua personel Yonif 412 Raider Kostrad sedang mengemudikan mobil dinas dengan nomor polisi OZ, namun terjebak dalam konvoi ormas GPK yang melintas. Mereka mencoba meminta agar diberi jalan karena sedang dalam keadaan mendesak, namun permintaan tersebut diabaikan oleh rombongan ormas.

Situasi memanas ketika salah satu anggota GPK secara tiba-tiba menendang pintu sebelah kanan kendaraan TNI dengan kasar. “Karena sudah lama tidak diberikan jalan, anggota TNI tersebut meminta agar jalan dibuka sebab mereka dalam keadaan terburu-buru. Namun, permintaan tersebut diacuhkan oleh ormas GPK. Ketika mobil hendak diparkir, seorang anggota GPK mendekati kendaraan dan menendang pintu sebelah kanan,” tulis akun @infokomando pada Senin (2/6/2025).

Ketegangan sempat memuncak dengan terjadinya adu mulut antara anggota TNI dan anggota ormas di lokasi kejadian. Beruntung, ketegangan tersebut dapat diredam setelah seorang Babinsa datang dan berinisiatif melerai kedua belah pihak. Meskipun bentrokan fisik berhasil dihindari, pelaku penendangan mobil langsung diamankan untuk diperiksa lebih lanjut.

Kejadian ini mengundang keprihatinan dari berbagai kalangan, terutama masyarakat yang menyayangkan sikap arogan dari ormas tersebut. Banyak netizen mengecam perilaku yang dianggap semakin berani dan provokatif, bahkan hingga berani menghadang dan memancing konfrontasi dengan aparat keamanan.(des*)