Komentar |
| Wuling EV Van yang diperkenalkan perdana dalam ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025 akan diluncurkan pada kuartal ketiga (Q3) 2025. |
Jakarta — Wuling Motors tengah bersiap meluncurkan kendaraan niaga bertenaga listrik terbaru, yaitu Wuling EV Van. Mobil komersial tersebut pertama kali dipamerkan pada ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025 dan dijadwalkan meluncur pada kuartal ketiga tahun 2025.
Pasar kendaraan niaga di Indonesia, khususnya Light Commercial Vehicle (LCV), cukup stabil dan terus menunjukkan performa yang positif. Dalam beberapa tahun terakhir, penjualan kendaraan komersial mencapai sekitar 200.000 unit per tahun, dengan porsi lebih dari 50 persen berasal dari kendaraan LCV.
Namun, Wuling melihat peluang yang besar di tengah rendahnya penetrasi kendaraan niaga bertenaga listrik, yang saat ini hanya sekitar 0,1 persen dari total kendaraan yang terjual. Dengan minimnya pilihan kendaraan niaga ramah lingkungan, Wuling optimis kehadiran EV Van dapat menjadi solusi sekaligus game changer di segmen tersebut.
Tersedia dua varian yang tengah disiapkan, yaitu Blind Van yang cocok untuk pengangkut barang dan Mini Bus untuk melayani kendaraan penumpang. Marketing Operation Director SGMW Indonesia, Ricky Christian, menyatakan bahwa proses perakitan Wuling EV Van akan dilakukan di pabrik Cikarang, dan peluncurannya dijadwalkan pada kuartal III 2025.
“Kami ingin membuka segmen kendaraan niaga yang lebih luas. Wuling EV Van nantinya juga akan diproduksi di pabrik Cikarang dan siap meluncur di tengah tahun ini,” ujar Ricky saat berbincang dengan media di PEVS 2025.
Dari tampilan luarnya, Wuling EV Van tampak modern dan kokoh, dilengkapi lampu LED yang tegas dan ukuran bodi yang bongsor. Mobil niaga satu ini juga punya dimensi yang lapang, yaitu panjang 5.010 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.960 mm, dengan ruang kargo mencapai 6,5 m³ — cocok untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan logistik.(BY)