Padang Pariaman - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman serius mempercepat pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D di wilayah utara. Hal ini ditandai dengan kunjungan langsung tim PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) ke Padang Pariaman, pada Selasa (29/7/2025).
Kunjungan tersebut dalam rangka penjajakan pembiayaan kreatif untuk pembangunan rumah sakit yang akan berlokasi di Korong Sungai Sirah, Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau.
Pertemuan di Ruang Rapat Bupati dipimpin langsung oleh Direktur Pembiayaan dan Investasi PT SMI, Erdian Dharma Putra, dan disambut antusias oleh Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis. Turut hadir sejumlah pejabat strategis seperti Sekda Rudy Repenaldi Rilis, Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman Bagus Priyonggo, Inspektur Daerah, Kepala BPKD, Kepala Bapelitbangda, Direktur RSUD, Kadis Kesehatan, dan Direktur PDAM.
Dalam audiensi, dibahas teknis mekanisme pembiayaan daerah, pemenuhan dokumen pendukung, hingga kesiapan infrastruktur kesehatan yang akan dibiayai lewat skema inovatif PT SMI.
“Layanan RSUD di Padang Pariaman masih belum merata, terutama di bagian utara. Kami sudah siapkan lahan seluas 1,8 hektare di Sungai Limau untuk rumah sakit ini. Proyeksi manfaatnya menyasar 150–175 ribu warga,” tegas Bupati John Kenedy Azis.
Ia menegaskan, pembangunan RSUD Tipe D adalah bentuk jawaban atas kebutuhan layanan kesehatan yang cepat dan terjangkau, khususnya bagi warga Kecamatan Sungai Limau, Batang Gasan, Sungai Geringging, dan IV Koto Aur Malintang.
PT SMI menyambut positif usulan ini.
“Infrastruktur kesehatan adalah prioritas nasional. Kami siap dukung lewat skema pembiayaan kreatif, asalkan dokumen teknis segera disiapkan,” ungkap Erdian.
Usai pertemuan, jajaran Pemkab Padang Pariaman bersama tim PT SMI meninjau langsung lokasi lahan calon RSUD di Korong Sungai Sirah. Hadir dalam kunjungan lapangan itu antara lain Camat Sungai Limau, Wali Nagari Pilubang, serta tokoh masyarakat Suku Tanjung.
Peninjauan lapangan ini menegaskan komitmen penuh lintas sektor dalam mendorong percepatan pembangunan rumah sakit yang ditargetkan mulai dikerjakan awal 2026. Lahan yang disiapkan mencapai ±18.645 m².
“Pembangunan RSUD ini bukan sekadar proyek fisik, tapi misi kemanusiaan. Kami ingin warga utara tidak lagi harus menempuh jarak jauh untuk berobat,” tutup Bupati.
Dengan pembangunan RSUD Tipe D ini, Pemkab Padang Pariaman optimistis kualitas pelayanan kesehatan kian meningkat dan kesenjangan akses layanan di wilayah utara akan tertutup.(r-saco).