Vanenburg Waspadai Thailand dan Vietnam, Singgung Kekuatan Utama Lawan Garuda Muda -->

Iklan Atas

Vanenburg Waspadai Thailand dan Vietnam, Singgung Kekuatan Utama Lawan Garuda Muda

Selasa, 22 Juli 2025

 

.


Jakarta, fajarsumbar.com – Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, angkat bicara jelang laga semifinal Piala AFF U-23 2025. Pria asal Belanda itu mewaspadai dua kekuatan Asia Tenggara yang berpeluang menjadi lawan Garuda Muda: Thailand dan Vietnam. Menurutnya, ada satu kekuatan utama yang membuat kedua tim itu menjadi ancaman serius.


Thailand dan Vietnam memang tampil konsisten di babak penyisihan grup. Keduanya dikenal memiliki kedalaman skuad yang baik serta struktur permainan yang disiplin. Namun di mata Vanenburg, bukan hanya taktik atau stamina yang jadi pembeda, melainkan mentalitas juara yang mereka miliki sejak lama.


“Thailand dan Vietnam adalah tim dengan tradisi kuat. Mereka tahu bagaimana menangani tekanan di turnamen,” ujar Vanenburg seusai laga kontra Malaysia, Senin malam (21/7/2025). “Mereka punya mental juara yang terus dibangun dari level junior.”


Vanenburg juga menyebut bahwa permainan kedua tim itu kerap didominasi oleh kecerdasan bermain dan kolektivitas tinggi. Tidak ada satu dua bintang yang mencolok, tetapi seluruh pemain memahami peran masing-masing dengan baik. Ini yang membuat mereka sulit dikalahkan.


Di sisi lain, Vanenburg mengapresiasi progres yang ditunjukkan skuad Garuda Muda selama fase grup. Meski belum sempurna, Indonesia berhasil lolos ke semifinal tanpa kekalahan—mengalahkan Brunei dan Filipina serta menahan imbang Malaysia dalam laga terakhir.


Menurut Vanenburg, keberhasilan itu adalah hasil kerja keras dan kedisiplinan para pemain. Namun, ia menegaskan bahwa babak semifinal akan menjadi ujian sebenarnya. “Di fase gugur, kesalahan kecil bisa berarti pulang lebih awal. Kami harus lebih fokus dan matang secara mental,” tegasnya.


Pelatih yang pernah membela Timnas Belanda di Piala Dunia itu juga mengatakan bahwa saat ini ia bersama staf pelatih tengah menganalisis kekuatan calon lawan. Baik Thailand maupun Vietnam memiliki karakter permainan berbeda, dan strategi akan disesuaikan begitu lawan semifinal dipastikan.


Garuda Muda sendiri belum mengetahui siapa yang akan mereka hadapi di empat besar, karena Grup B masih menyisakan pertandingan penentu. Namun siapapun yang lolos, Vanenburg meyakini pertandingan akan berlangsung ketat dan menguras energi.


Meskipun tetap merendah, pelatih berusia 60 tahun itu percaya bahwa anak asuhnya memiliki peluang besar untuk melaju ke final. “Jika kami bermain dengan hati, kerja keras, dan kecerdasan, kami bisa mengalahkan siapa pun,” katanya mantap.


Sementara itu, suasana ruang ganti timnas U-23 disebut cukup positif. Para pemain tetap fokus dan tidak larut dalam euforia keberhasilan lolos dari fase grup. “Mereka tahu perjalanan belum selesai. Gelar juara adalah target akhir,” tambah Vanenburg.


Indonesia terakhir kali mencapai final Piala AFF U-23 pada edisi 2019, namun gagal menjadi juara. Kini, di bawah asuhan Vanenburg, publik Tanah Air kembali menaruh harapan tinggi pada skuad muda Merah Putih untuk mencetak sejarah baru di kancah ASEAN. (Fjr)

-->