![]() |
Aksi demo besar di Mapolda Sumbar. |
Padang, fajarsumbar.com – Menjelang awal September 2025, beredar pesan berantai yang menyebutkan akan ada aksi demonstrasi besar-besaran di Kota Padang. Informasi yang beredar sejak Minggu (31/8) itu langsung menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, terutama para orang tua.
Dalam pesan yang diklaim berasal dari sumber berwenang tersebut, aksi direncanakan berlangsung Senin, 1 September 2025.
Disebutkan pula bahwa titik konsentrasi massa berada di sepanjang jalur utama Kota Padang, mulai dari depan gedung DPRD Sumbar, Jalan Khatib Sulaiman, Jalan Rasuna Said, hingga Jalan Sudirman dan Bagindo Aziz Chan.
Pesan itu berisi imbauan agar masyarakat membatasi aktivitas di luar rumah, terutama untuk anak-anak. “Lebih baik anak-anak tidak dulu keluar rumah,” demikian bunyi imbauan dalam pesan tersebut.
Kekhawatiran orang tua pun semakin kuat, mengingat jalur yang disebutkan merupakan ruas jalan vital dan padat lalu lintas. Dengan adanya aksi besar, dikhawatirkan terjadi kemacetan parah, penutupan jalan, bahkan potensi gesekan antara massa dengan aparat.
Beberapa warga mengaku memilih mengurangi kegiatan di luar rumah sebagai langkah antisipasi. Mengantisipasi hal-hal yang tidak dinginkan Disdik Kota Padang meliburkan TK - SLTP, Senin (1/9/2025).
Meski demikian, hingga Senin pagi ini pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait pesan berantai tersebut. Namun, informasi yang beredar menyebutkan bahwa aparat kepolisian telah menyiapkan langkah pengamanan, termasuk kemungkinan rekayasa lalu lintas jika aksi benar-benar terlaksana.
Masyarakat diimbau tetap tenang, namun tetap waspada. Antisipasi sejak dini dinilai penting, terutama demi menjaga keselamatan anak-anak dan menghindari risiko yang tidak diinginkan saat situasi di lapangan tidak menentu.(Ab)