Komentar
 |
| Ilustrasi |
Jakarta – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan sebanyak 15 Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di wilayah perbatasan Thailand dan Kamboja dalam kondisi aman dan tidak terdampak situasi terkini di kawasan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Kemlu, Roy Soemirat, pada Sabtu (26/7/2025). “Sampai saat ini, tidak ada laporan WNI yang terdampak akibat perkembangan situasi di perbatasan kedua negara,” ujarnya.
Sebelumnya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok melaporkan keberadaan 15 WNI di sejumlah wilayah yang berbatasan langsung antara Thailand dan Kamboja. Mereka tersebar di beberapa lokasi, antara lain Trat, Sa Kaeo, dan Ubon Ratchathani.
“Kami menerima laporan melalui sistem *Lapor Dini bahwa terdapat 15 WNI di sekitar wilayah perbatasan tersebut,” bunyi pernyataan tertulis dari KBRI Bangkok.
Kendati demikian, hingga saat ini belum ada informasi mengenai WNI yang terdampak secara langsung. KBRI Bangkok tetap mengimbau seluruh WNI yang telah menetap lebih dari enam bulan di Thailand untuk segera melakukan pelaporan diri melalui situs resmi Peduli WNI di alamat [www.peduliwni.kemlu.go.id](http://www.peduliwni.kemlu.go.id).
Selain itu, pihak kedutaan juga mengingatkan para WNI agar terus meningkatkan kewaspadaan dan segera menghubungi pihak KBRI jika memerlukan bantuan dalam kondisi darurat.
“Jika ada situasi genting atau mengetahui informasi terkait WNI yang terdampak, dapat langsung menghubungi nomor hotline Konsuler KBRI Bangkok di +6692-903-1103 melalui WhatsApp,” imbuh pihak KBRI.(des*)