Komentar |
| Andre Rosiade bersama Bupati Agam |
Agam – Pemerintah Kabupaten Agam bersama DPR RI sepakat mendorong pembangunan underpass di kawasan Pasar Padang Luar, jalur utama penghubung ke Kota Bukittinggi, untuk mengatasi kemacetan yang semakin parah. Proyek ini diharapkan segera terealisasi mengingat kepadatan lalu lintas di wilayah tersebut terus meningkat.
Kesepakatan tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, saat bertemu dengan Bupati Agam Benni Warlis di Rumah Dinas Bupati, Lubuk Basung, Kamis (9/10/2025).
“Masyarakat Agam, saya dan Pak Bupati sudah sepakat. Insya Allah, underpass Padang Luar akan dibangun. Ini diharapkan bisa mengurai kemacetan panjang di pasar sayur terbesar di Sumatera Barat, bahkan Sumatra,” ujar Andre, yang juga Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM).
Andre menambahkan, Pemerintah Kabupaten Agam perlu segera menyiapkan proposal resmi untuk diajukan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Setelah proposal siap, kami bersama Bupati Benni Warlis akan langsung menemui Menteri PUPR untuk memperjuangkan proyek ini,” jelas Andre, yang sebelumnya juga meninjau wilayah Kecamatan Palembayan dan Tanjung Raya.
Bupati Agam, Benni Warlis, menekankan urgensi pembangunan jalur alternatif di Padang Luar. Menurutnya, underpass merupakan solusi tepat untuk meredakan kemacetan.
“Terima kasih kepada Pak Andre Rosiade yang terus mendukung pembangunan di Agam. Underpass ini memang sangat dibutuhkan untuk mengurangi kemacetan di Padang Luar,” ujar mantan Komisaris Utama Bank Nagari itu.
Sebagai informasi, underpass adalah terowongan atau jalan bawah tanah yang memungkinkan kendaraan atau pejalan kaki melintas di bawah jalan raya atau rel kereta api. Infrastruktur ini bertujuan memisahkan arus lalu lintas, sehingga kemacetan berkurang dan keselamatan meningkat.(des*)