Komentar |
| Buku-buku lama terbitan Balai Pustaka |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - PT Balai Pustaka (Persero) salah satu penerbit tertua di Indonesia, menyatakan siap bermitra dengan Pemerintah Kota Padang Panjang, khususnya terkait program-program literasi.
“Kami sangat senang jika Pemko Padang Panjang berkenan bekerja sama dengan Balai Pustaka,” ujar Direktur Utama (Dirut) Balai Pustaka, Achmad Fachrodji ketika menerima kunjungan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Alvi Sena, S.T, M.T, bersama Koordinator Forum Pegiat Literasi Kota Padang Panjang, Muhammad Subhan, S.Sos.I, di Istana Peradaban Balai Pustaka, beberapa hari lalu.
Dikutip dari laman Kominfo, selain Dirut, ikut menyambut GM Marketing Balai Pustaka, Rafita Meri, Huri Yani, dan Manajer Humas Ibnu Darudewa, serta beberapa Tim Milenial Balai Pustaka.
Pada kesempatan itu, Manajer Humas Balai Pustaka Ibnu Darudewa membawa Alvi Sena dan Subhan mengunjungi berbagai ruangan di Gedung Balai Pustaka yang bertabur pantun dan spot-spot literasi. Selain ruang kerja Tim Kreatif, Redaksi, IT dan Konten, Perpustakaan, dan Taman Baca, Balai Pustaka juga memiliki Sanggar Sastra dan Kafe Sastra.
“Balai Pustaka hari ini berbeda dari Balai Pustaka sebelumnya. Kami berusaha mengikuti perkembangan zaman, dan banyak melibatkan tenaga-tenaga muda (milenial),” kata Ibnu Darudewa.
Alvi Sena menyampaikan terima kasih atas sambutan Balai Pustaka. Kunjungan itu, katanya, selain silaturahmi, juga membangun kemitraan antara pemko dengan Balai Pustaka sebagai penerbit yang di zamannya memberi pengaruh dan andil bagi perjalanan literasi anak bangsa.
Alvi Sena juga menyampaikan program-program literasi Padang Panjang khususnya melalui dinas yang dipimpinnya. Saat ini, di Padang Panjang telah memiliki 30-an TBM yang terus bergerak dengan berbagai spesifikasi kegiatannya.
“Akhir tahun ini, kami juga berencana mengadakan Temu Penyair Asia Tenggara sebagai lanjutan kegiatan yang sama pada tahun 2018 lalu. Mudah-mudahan, Balai Pustaka nanti dapat ikut membawa program-program literasinya ke Padang Panjang,” kata Alvi Sena.
Sementara Achmad Fachrodji memberi dukungan dan apresiasi atas semangat gerakan literasi di Kota Literasi Padangpanjang, dan menyatakan siap berkolaborasi untuk kegiatan-kegiatan berikutnya.
Sebagai tanda hati, Dirut Balai Pustaka memberikan kenang-kenangan berupa buku karya beliau berjudul “Semakin Santun karena Berpantun” yang juga dititipkan untuk walikota dan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. (syam)