Satu Keluarga dari Bekasi Langsung Diisolasi -->

Iklan Atas

Satu Keluarga dari Bekasi Langsung Diisolasi

Sabtu, 08 Mei 2021
Tim Satgas Covid-19 Kelurahan Koto Panjang, Kota Padang Panjang mengunjungi  warganya.


Padang Panjang, fajarsumbar.com - Satgas Covid-19 Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Padang Panjang Timur meminta empat anggota keluarga dari Bekasi di RT 6, melakukan isolasi mandiri. 


Tim saat itu melakukan monitoring ke rumah-rumah warga dan mendapati satu keluarga itu datang dari rantau.


"Dari data yang kami terima, warga tersebut memang negatif Covid-19 melalui surat keterangan yang ditunjukkan. Namun kita tetap meminta keluarga ini melakukan isolasi mandiri karena baru saja dari luar daerah," kata Kasi Ketenteraman dan Ketertiban (Trantib) Koto Panjang, Muhammad Hendra, Sabtu (8/5).


Dikatakannya lagi, sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan  Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro, pemerintah kelurahan bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas dan sejumlah unsur masyarakat giat menjalankan tugas pencegahan, penanganan, pembinaan guna mengantisipasi Covid-19.


"Saat menjalankan tugas, kami saling  bekerja sama. Alhamdulillah sampai saat ini berjalan dengan lancar. Kegiatan monitoring kami jalankan setiap hari," ungkapnya.


Satgas Covid-19 Kelurahan, lanjut Hendra, turut memonitor pelaksanaan protokol kesehatan di masjid dan musala. "Kami terus mengingatkan masyarakat untuk memakai masker saat shalat berjamaah di masjid. Memang belum sepenuhnya dipatuhi, tapi kami tidak bosan mengingatkan tetap mematuhi prokes," tuturnya.


Sebelumnya, walikota, Fadly Amrana melalui Sekdako, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si meminta efektivitas PPKM berbasis mikro ditingkatkan di tiap-tiap kelurahan lantaran lonjakan kasus Covid-19. 


"Benahi dan lengkapi apa yang kurang, dan efektifkan tugasnya. Ini disupervisi oleh camat dan BPBD Kesbangpol," katanya. 


Data terakhir 151 warga Kota Padang Panjang dinyatakan postif Covid-19. (syam)