Komentar |
| Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur saat memberikan pengarahan |
Lubuk Alung, fajarsumbar.com - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Laporan Kegiatan Penanaman Modal Secara Online tahun 2021 di Hotel Minang Jaya, Rabu (02/06/21).
Sebagaimana diketahui Visi Daerah Padang Pariaman Berjaya, kata Bupati Suhatri Bur, yakni Padang Pariaman unggul berkelanjutan, religius, sejahtera dan berbudaya. Salah satu misi itu diemban Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Perindustrian (PMPTP). Seperti meningkatkan sumber-sumber pendanaan dan ketepatan alokasi investasi melalui penciptaan lapangan kerja.
"Untuk mewujudkan misi tersebut, maka diperlukan peran berbagai pihak terumata pelaku usaha (swasta) yang berkontribusi sekitar 77 persen terhadap peningkatan ekonomi pemerintah. Sedangkan peran pemerintah diperkirakan berkontribusi hanya 23 persen" ungkap dia.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman sangat akan memprioritaskan upaya agar para pelaku usaha mendapat kemudahan dan merasa nyaman dalam melakukan aktifitas usahanya.
Adapun kebijakan dan upaya yang dilakukan, sebut Bupati Suhatri Bur mengupayakan terwujudnya pembangunan kawasan industri baru di Nagari Kasang. Hal demikian sebagai penopang kawasan Padang Industrial Park (PIP).
Kemudian, kata dia, penyusunan rencana umum penanaman modal (RUPM), pemberian insentif dan kemudahan berusaha kepada pelaku usaha. Pun langkah yang diambil Dinas PMPTP dengan mempromosikan potensi, peluang investasi, fasilitasi penyelesaian hambatan investasi, dan meluncurkan 16 inovasi pelayanan diantaranya Papa Joss, Ajep Papa serta Klinik LKPM.
Ia menambahkan dampak positif lain dari perubahan terhadap pelayanan yang dilakukan Dinas PMPTP. Yakni diperolehnya prestasi dan berbagai penghargaan dengan mengantarkan Padang Pariaman meraih juara 1 tingkat Sumatra Barat sebagai unit pelayanan prima dan inovasi publik tahun 2018. Juga Piagam Penghargaan dari Kemenpan RB RI sebagai unit penyelenggara Pelayanan Publik Kategori sangat Baik Tahun 2018, peringkat II sebagai perangkat daerah terinovatif tahun 2020.
Untuk itu, para peserta Bimtek agar mengikuti secara seksama seksama dan dapat mengerti serta memahami tata cara pengisian laporan perkembangan penanaman modal. Sehingga laporan yang disampaikan terlaksana secara tepat waktu dan sesuai dengan kondisi riil perusahaan, harap Bupati Suhatri Bur. (saco)